PURBALINGGA – Sebanyak 16 tim sepak bola santri pondok pesantren (Ponpes) dari Barlingmascakeb, Wonosobo dan Brebes berebut juara dalam turnamen Liga Santri Nusantara (LSN) Sub 2 Region 3 Jateng Piala Bupati Purbalingga 2019. Turnamen ini dibuka secara langsung oleh Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM, di Lapangan Desa Kembangan, Bukateja, Sabtu (12/10).
Adapun 16 tim dari ponpes yang akan berlaga kali ini diantaranya, Mambaul Ihsan (Purbalingga), Al Ukhuwwah (Banyumas), Minhajut Tholabah (Purbalingga), Rudlotut Tholibin (Banjarnegara), Darunnajah (Banyumas), Al Hasani (Kebumen), Al Barokah (Kebumen), Rudlotul Quran (Banyumas), Matholi’ul Hikmah (Brebes), An Nahl (Purbalingga), Al Istiqomah (Kebumen), Madani (Purbalingga), AL Kahfi (Kebumen), Al Asy’ariyh (Wonosobo), Mambaul Ulum (Purbalingga) dan Nurul Islam (Banyumas). Pertandingan akan digelar mulai tanggal 12 hingga 19 Oktober 2019.
Ketua Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) PC NU Kabupaten Purbalingga, Kyai Maruf Salim menyampaikan Purbalingga dipercaya menjadi tuan rumah di LSN Sub 2 Region 3 Jawa Tengah untuk pertama kalinya. “Tujuan diadakannya turnamen LSN ini, yakni untuk menggali bakat potensi diri dari segi olah raga khususnya sepak bola dari para santri,” katanya.
Ketua Tanfidzyah PC NU Kabupaten Purbalingga KH Ahmad Muhdzir SAg MM menyampaikan atas nama NU mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta LSN, semoga kehadirannya ini akan menambah ukhuwah, baik sesama santri, sesama ponpes, maupun sesama warga NU. “Selanjutnya kami juga berbangga, Purbalingga menjadi tuan rumah dan disengkuyung oleh Bupati Purbalingga sehingga event ini menjadi Piala Bupati Purbalingga,” katanya.
Ia berharap kegiatan ini betul-betul meningkatkan prestasi, kemampuan dari para santri. Jadi para santri tidak hanya berprestasi di bidang mengaji tapi juga kontribusi dalam prestasi olah raga.
“Siapapun yang menjadi juara kami ucapkan selamat dan yang belum meraih juara semoga termoytivasi meningkatkan prestasinya,” katanya.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM menyambut baik kegiatan LSN ini, karena banyak manfaat yang bisa dipetik. Diantaranya sarana pembinaan olah raga kepada santriwan di Barlingmascakeb – Brebes – Wonosobo. “Para santriwan tidak hanya sehat secara rohani tapi juga sehat secara jasmani,” kata Bupati Tiwi.
Acara ini juga diharapkan meningkatkan silaturahmi, perseduluran, dan persahabatan sesama Popes sehingganantinya bisa terjalin hubungan baik. Kali ini, Santri juga sekaligus belajar dan melatih diri untuk menjunjung tinggi sportifitas.
“Saya harap dari kegiatan LSN ini nantinya akan tercipta bibit unggul atlit sepakbola dari kalangan santri yang akan jadi atlet profesional dan membanggakan Jawa Tengah maupun Indonesia,” katanya.
Babak Final turnamen ini akan diselenggarakan pada 19 Oktober 2019 di GOR Goentoer Darjono. Pemenang turnamen tingkat Sub 2 Region 3 Jawa Tengah ini nantinya akan diadu lagi dengan juara Regional 2 (Wilayah Pekalongan). Kegiatan penutupan LSN ini juga akan dibuka Pekan Festival Santri dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional di Kabupaten Purbalingga.(Gn/Humas)