PURBALINGGA – Pemkab Purbalingga mulai 2019 mendatang bakal memprogramkan kegiatan Road Show UMKM yang akan dilaksanakan di 18 kecamatan se Kabupaten Purbalingga. Kegiatan tersebut guna mendorong berkembangnya produk UMKM di tiap kecamatan sekaligus sebagai ajang promosi dan pemasaran.
Selama ini, Pemkab Purbalingga telah menggulirkan sejumlah kebijakan dalam memfasilitasi para pelaku UMKM seperti program Bela Beli Produk Purbalingga dimana setiap OPD yang melakukan kegiatan wajib bekerjasama dengan UMKM sebagai penyedia snack dan produk makanan yang disajikan. Disamping itu, Pemkab juga menyiapkan bantuan permodalan berupa subsidi bunga sebagai salah satu solusi persoalan permodalan yang biasa dihadapi pelaku UMKM.
“Pada awal 2019 nanti Pemkab melalui BPR Artha Perwira akan meluncurkan Kredit MAWAR yaitu kredit untuk Melawan Rentenir. Harapanya tentu bisa membantu pelaku UMKM terkait masalah permodalan,” kata Plt Bupati Tiwi saat membuka Pengadegan Expo di halaman Kantor Kecamatan setempat, Rabu (28/11).
Selain program yang akan diluncurkan pada 2019, pada akhir 2018 ini Purbalingga segera memiliki Pusat Kuliner dan Oleh Oleh Khas Purbalingga yang akan di buka di jalur wisata Jalan Raya Bojongsari. Menurut Tiwi, produk-produk UMKM yang potensial nanti akan dibantu pemasaranya melalui outlet Pusat Kuliner dan Oleh Oleh Khas Purbalingga. “Tentu untuk produk-produk yang telah memenuhi syarat dan layak untuk ditawarkan kepada para wisatawan. Kita bersama Dinkop UKM terus melakukan pendataan. Mudah-mudahan UMKM Kecamatan Pengadegan ini ada yang dapat mengisi Pusat Oleh Oleh Purbalingga,” katanya.
Dihubungi terpisah, Kepala Bidang UMKM pada Dinas Koperasi dan UKM (Dinkop UKM) Purbalingga Adi Purwanto menuturkan, program Road Show UMKM sebetulnya sudah siap dilaksanakan pada 2018 ini. Namun karena program Kredit MAWAR belum siap, maka kegiatan Road Show UMKM ditunda dan akan dilaksanakan pada 2019.
“Pada 2019 nanti sekaligus peluncuran program Kredit MAWAR sebagai salah satu upaya fasilitasi permodalan bagi para pelaku UMKM,” kata Adi Purwanto.
Program Road Show UMKM sendiri akan dilaksanakan di 18 Kecamatan di kabupaten Purbalingga. Setiap kecamatan nanti akan menampilkan semua produk unggulan yang diproduksi oleh pelaku UMKM di wilayah kecamatan tersebut. “Kegiatanya diisi dengan sosialisasi program UMKM, gelar produk dan promosi produk lokal setempat,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, Plt Bupati Tiwi berkesempatan meninjau potensi produk lokal UMKM yang berasal dari semua desa dan BUMDes se-Kecamatan Pengadegan . Selain produk kuliner Gulai Melung yang sudah menjadi ikon Pengadegan, sejumlah produk unggulan lainnya juga dipamerkan seperti produk Roti, Makanan ringan, Lukisan, Kerajinan Tas, dan kerajinan benang antihan Tumanggal.
Plt Bupati bahkan berkesempatan membeli sebuah lukisan bergambar dirinya yang dibuat oleh Kadno, serta sejumlah produk makanan ringan dan hasil pertanian holtikultura kecamatan Pengadegan. (Hr/humas)