PURBALINGGA, INFO – Sebanyak 320 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) selesai melaksanakan Kuliah kerja Nyata (KKN) tematik pengentasan kemiskinan di Purbalingga. Mereka ditempatkan selama 32 hari di 30 desa dalam tiga wilayah kecamatan masing-masing Kecamatan Pengadegan, Bojongsari dan Kecamatan Karanganyar. Penyerahan kembali mahasiswa KKN dilaksanakan oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan, Yanuar Abidin, SH kepada Wakil rektor II UMP Drs Joko Purwanto, M.Si di Gedung Graha Sarwa Guna, Sabtu (26/8).
Yanuar menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas pengabdian mahasiswa UMP yang ikut andil mengentaskan kemiskinan dengan berbagai program unggulan di masing-masing lokasi KKN. “Persoalan kemiskinan masih dihadapi Purbalingga. Namun, Pemkab terus berupaya dengan dukungan berbagai pihak untuk menekan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Angka kemiskinan pada tahun 2010 mencapai 24,57 persen, dan pada tahun 2016 bisa ditekan menjadi 18,98 persen. Masih diperlukan upaya optimal dan sinergi dari seluruh komponen masyarakat guna meningkatkan derajat kesejahteraan masyarakat,” kata Yanuar.
Wakil Rektor II UMP Joko Purwanto mengatakan, beberapa program kerja unggulan khususnya pengemasan produk usaha mikro kecil menengah 9UMKM) dinilai mampu meningkatkan pendapatan masyarakat. Misalnya, produk makanan yang semula dijual Rp 8 ribu per bungkus, setelah dikemas dengan apik, mampu terjual Rp 16 ribu. Begitu pula alas dari bambu wulung yang semula seharga Rp 70 ribu, setelah dipoles lagi bisa dijual hingga Rp 130 ribu. “Pola pengemasan ini sebaiknya diteruskan pada KKN yang akan datang ditambah dengan strategi pemasaran yang tepat sehingga akan sangat membantu para pelaku UMKM,” harap Joko Purwanto. (PI-1/Spy)
