Purbalingga – Sebanyak 371 mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) dan Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di Purbalingga. Dari jumlah tersebut, sebanyak 260 orang mengikuti KKN Posdaya dan selebihnya KKN PPM Mereka akan ditempatkan di 61 desa yang tersebar di lima kecamatan. KKN berlangsung mulai 26 Januari hingga 28 Pebruari 2011.
Serah terima mahasiswa KKN tersebut dilakukan oleh Pembantu Rektor III Prof DR Imam Santosa, M.Si kepada Bupati Purbalingga Drs H Heru Sudjatmoko, M.Si di pendopo Dipokusumo, Rabu (26/1). Ikut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Tasdi, SH, MM, Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Unsoed Dr Ir Agus Suyanto, Kepala Bappeda Ir Setiyadi, M.Si, Dekan Fakultas Sains dan Teknik DR Purnama Sukardi, dan para pimpinan instansi di jajaran Pemkab Purbalingga.
Bupati Heru Sudjatmoko dalam kesempatan tersebut berpesan, mahasiswa peserta KKN dapat menerapkan dan mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama kuliah ke dalam kehidupan di masyarakat.
“Pengalaman selama ini menunjukkan bahwa banyak kegiatan kuliah kerja nyata yang berhasil mengatasi permasalahan lokal di tingkat bawah, dimana permasalahan tersebut luput dari perhatian pemerintah karena kompleksnya permasalahan pembangunan dan anggaran yang tersedia,” kata Bupati Heru Sudjatmoko.
Sementara itu, Kepala Bappeda Purbalingga Ir Setiyadi, M.Si mengatakan, peserta KKN kali ini ditugaskan untuk mendukung program pengendalian penduduk melalui peningkatan kepesertaan keluarga berencana, khususnya melalui metode IUD (Intra uterine device) dan MOP (Medis Operasi Pria).
“Pemkab menyiapkan alat kontrasepsi tersebut sebanyak 500 sei IUD beserta biaya pemasangan, dan biaya operasi untuk KB MOP sebanyak 50 orang” kata Setiyadi. (y)