PURBALINGGA, INFO – Sebanyak 54 Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) se Kabupaten Purbalingga pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga Tahun 2020 resmi dilantik, Senin (23/12) di Gedung Andrawina, Owabong Cottage. 54 Panwascam merupakan hasil dari proses rekrutmen Panwascam dari 27 November – 3 Desember lalu yang telah melalui tahapan seleksi administrai, tes tertulis dan wawancara.
“Komposisi 54 anggota Panwascam dilihat dari prosentasenya yang baru ada 59 persen dan yang lama merupakan Panwascam Pemilu lalu sebanyak 41 persen, sedangkan untuk jumlah perempuan ada 10 orang dan 43 lai-laki,” kata Ketua Bawaslu Purbalingga, Imam Nurhakim, Senin (23/12).
Imam menjelaskan setelah dilantik, Panwascam tersebut diberikan pembekalan sebagai modal awal untuk mengetahui terkait dengan tugas, kewenangan dan kewajiban. Setelah proses pembekalan selasai, Panwascam akan melaksanakan tugasnya terkait dengan penataan tata laksana organisasi.
“Penataan organisasi ini tentunya harus berkoordinasi dengan pihak kecamatan, terkait dengan tempat kemudian nantinya Panwascam nanti harus menyiapkan struktur organisasi karena nanti ada sekretariat Panwascam, ada juga Bendahara dan ada staf pendukung,” ujarnya.
Adapun tahapan Pilkada 2020 saat ini dalam rangkaian tahapan pencalonan perseorangan, ini menjadi tugas bagi Panwascam pasca dilantik dan dberikan pembekalan. Kemudian nanti pada bulan Februari akan dimulai tahapan pemutakhiran data pemilih.
“Jadi bekerjanya Panwascam ini sesuai dengan tahapan Pilkadayang diatur oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum),” jelas Imam.
Masa kerja Panwascam sendiri sesuai dengan SK yakni sejak dilantik sampai dengan berakhirnya tahapan Pilkada 2020. Panwascam terlantik saat bertugas harus menjaga integritas dan mampu bekerja dengan mengedepankan profesionalitas, kredibilitas dan menjaga soliditas.
“Mereka (Panwascam, Red) harus memahami dan mencermati UU ASN dan Desa agar penyelenggaraan Pilkada 2020 bisa berjalan dengan lancar,” terangnya.
Bupati Purbalingga yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, R.Imam Wahyudi berharap penyelenggaraan Pilkada 2020 dapat berjalan dengan aman, tertib, damai dan demokratis. Sehingga nantinya dapat menghasilkan Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga yang mempu memberikan sumbangsih terbaiknya pada Purbalingga sesuai harapan masyarakat.
“Semoga amanat ini bisa dijalankan dengan baik, penuh dedikasi dan menjaga integritas, profesionalitas dan berkualitas,” kata R. Imam Wahyudi.
Panwascam dalam melaksanakan tufasnya harus netral, tidak diskriminatifdan memiliki sikap tegas. Sikap tegas ini harus dimiliki utamanya dalam menegakan peraturan agar pelanggaran-pelanggaran pelaksanaan Pilkada dapat diminimalisir.
“Setelah dilantik, kami berharap agar Panwascam dapat melakukan koordinasi dengan Camat maupun unsur forkopimcam lainnya serta Kepala Desa dalam kaitannya kelancaran pelaksanaan tugas dan untuk persiapan rekrutmen petugas pengawas lapangan,” pungkasnya. (PI-7)