Sebanyak 320 Guru mengikuti Training ESQ 165 Profesional Peduli Pendidikan Angkatan 7 Purbalingga, kegiatan ini merupakan kerjasama antara Forum Komunikasi Alumni (FKA) ESQ 165 dengan Dinas Pendidikan kabupaten Purbalingga. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan SDM para Guru dan dalam rangka membentuk karakter mental Guru yang professional. Training ESQ 165 merupakan metode Satu Hati, Enam Rukun Iman, dan Lima Rukun Islam.
Kegiatan kali ini dibuka oleh Wakil Bupati Purbalingga Drs. Sukento Ridlo Marhaendriyanto MM, didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Henni Ruslanto SE, berlangsung selama tiga hari 21- 23 Dersember 2010, di Gedung Kongkwan eks Dharma Mulya Purbalingga Kulon, pagi tadi.
Sekretaris FKA ESQ 165 kabupaten Purbalingga Nasrulah Tamimi menuturkan, Training ESQ merupakan pelatihan untuk mengabungkan tiga kecerdasan yakni Intelektual, Emosional, dan Spiritual. Dan tiga hal tersebut pada dasarnya telah dimiliki oleh setiap individu, namun dengan pelatihan ini diharapkan dapat menumbuhkan Karakter Mental seseorang, dalam hal ini para Guru sebagai seorang pendidik.
Ditambahkan Tamimi, dalam kegiatan kali ini diikuti 320 Guru terdiri dari Guru SD, SMP dan SMA di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kantor Kementerian Agama kabupaten Purbalingga. Pihaknya berharap para Guru dapat mengaplikasikan tujuh nilai dasar ESQ 165, yakni Jujur, Disiplin, Visioner, Tanggungjawab, Adil, Peduli, dan Kerjasama. Hal tersebut sesuai dengan materi yang disampaikan oleh Leader Center ESQ Lisensi Ari Ginanjar Agustian Jakarta.
Dikatakan Tamini, training ESQ di kabupaten Purbalingga kali ini disampaikan oleh dua Narasumber yakni Kuncoro Jati SE, MSi. dan Erik Syam Pratama SH, MH. dari Jakarta. Dalam tiga hari para peserta akan diberikan materi tentang Pembentukan karakter mental seorang Guru, Games, dan Muhasabah, serta didukung dengan Tata Ruang dan Sound Sistem 20 ribu Watt. Hal tersebut memungkinkan para peserta akan lebih konsentrasi dan mampu menyerap segala materi yang diberikan oleh Trainer.
Sementara Wabup. Sukento mengungkapkan, pelatihan semacam ini penting dilakukan untuk seluruh guru di kabupaten Purbalingga, hal ini untuk mendukung SDM para guru dan mampu menumbuhkan karakter mental guru dalam mendidik murid murid di sekolah. Pasalnya saat ini dalam membina para murid tidak saja tentang Intelektualnya, namun pembinaan secara spiritual sangat dibutuhkan untuk membentuk mental anak didik.
Dijelaskan Wabup Kento, pihaknya merupakan Alumnus ESQ 165 di Samarinda tahun 2003, dan banyak manfaat yang terkandung dalam pelatihan kali ini. Pihaknya berharap sebelum tahun 2015 mendatang, seluruh Guru di kabupaten Purbalingga telah mengikuti Training ESQ 165. Sehingga di tahun 2015 mendatang dapat mewujudkan Tahun Emas bagi kabupaten Purbalingga untuk kemajuan pembangunan di segala bidang dapat tercapai, serta menyongsong Tahun Emas Indonesia 2020.
