PURBALINGGA – Bupati Purbalingga Sukento Rido Marhaendrianto berjanji akan terus meningkatkan daya saing daerah. Peningkatan daya saing ini untuk menghadapi pasar bebas Asean (MEA) dan menciptakan generasi emas di tahun 2045. “Kami terus mendorong kebijakan guna meningkatkan daya saing daerah, salah satunya dengan mendukung pengembangan iptek di daerah,” kata Bupati Sukento Rido Marhaendrianto.
Sukento mengungkapkan hal tersebut saat melakukan kunjungan di Pusat peragaan Iptek (PP) Iptek Kementerian Riset dan Teknologi RI, Jum’at (29/8). Kunjungan tersebut dalam upaya menjalin kerjasama pengembangan wahana iptek di kompleks obyek wisata Sanggaluri (Sanggarluru Ilmu) Park Purbalingga. Kunjungan Sukento didampingi Asisten Perekonomian Pembangunan & Kesra Ir Susilo Utomo, M.Si, Kepala Dinperindagkop Drs Agus Winarno, M.Si, Kabag Perekonomian Setda Budi Susetyono, MPA, Kabid Pariwisata Dinbudparpora Ir Prayitno, M.Si, dan Direktur PD Owabong Wisnu Haryo Danardono, SH. Kunjungan diterima oleh Kepala Divisi Operasional PP Iptek Hendra Suryanto. Kunjungan Bupati Sukento bersama rombongan merupakan kunjungan balasan Direktur PP Iptek Ari Hendrarto Saleh ke Purbalingga, 9 Agustus 2014 lalu.
Bupati Sukento menyatakan, pihaknya berharap kerjasama akan terjalin antara Pemkab Purbalingga dengan PP Iptek. Pengembangan iptek di daerah tidak terlepas dari peran semua pihak termasuk dari PP Iptek. “Kami menyampaikan terima kasih atas kepedulian PP Iptek untuk mengembangkan wahana iptek di daerah. Wahana ini tentunya akan memacu para generasi muda khususnya untuk mencintai iptek. Dengan rasa cinta terhadap iptek tentunya kelak akan tumbuh generasi muda emas yang menguasai iptek untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Sukento.
Sukento menambahkan, selain mengharapkan bantuan hibah atau pinjaman alat peraga iptek ke Purbalingga, Pemkab melalui APBD juga akan mencoba meningkatkan berbagai wahana iptek yang dibutuhkan masyarakat khususnya kalangan generasi muda.
Sementara itu Divisi Operasional PP Iptek Kemenristek, Hendra Suryanto menyatakan salah satu tugas PP Iptek adalah mengenalkan berbagai peragaan iptek hingga ke daerah. PP iptek sangat mendukung jika ada Pemerintah daerah yang komitmen untuk mengembangan peragaan iptek di daerah. “Setelah tim kami berkunjung ke Sanggaluri Park dan melakukan pendataan, kami telah menyiapkan beberapa peralatan peraga iptek untuk diberikan ke Pemkab Purbalingga. Mudah-mudahan, peralatan tersebut bermanfaat untuk pengembangan iptek di daerah dan sekaligus menambah wahana wisata edukasi di Purbalingga,” kata Hendra.
Hendra mengatakan, pusat peragaan ilmu pengetahuan dan teknologi (science center) merupakan wahana pembelajaran dan sekaligus untuk pembudayaan bagi generasi muda untuk mencintai iptek. Sejak dini anak-anak diharapkan menjadi senang dengan ilmu pengetahuan dan teknologi karena denganiptek inilah maka kita bisa menopang kehidupan. Selain berguna bagi anak-anak dan generasi muda, pusat peragaan iptek juga diharapkan dapat menjadi sarana edukasi bagi para guru dan orang tua untuk mengarahkan anak-anak menyukai iptek.
“PP Iptek akan terus mengembangkan science center ke daerah-daerah, sehingga anak-anak di daerah berkesempatan juga mengenal ilmu pengetahuan sejak dini. Dari sana mereka akan mencintai dan pada akhirnya akan mencoba mendalami. Salah satu daerah yang tertarik kami kembangkan adalah di Purbalingga, dan rupanya mendapat dukungan penuh dari Bupati Purbalingga,” ujarnya.
Dalam kunjungan tersebut, rombongan Bupati Purbalingga menyaksikan dan mencoba langsung berbagai peragaan iptek mulai dari wahana mekanika, wahana energy, listrik dan magnet, wahana getaran dan gelombang, wahana matematika, roket air, dan wahana lainnya. (y)