PURBALINGGA – Akhir pekan ini tepatnya 20-21 Juli 2019, ajang balap motor bertajuk Piala Bupati Road Race Championship 2019 berlangsung di Sirkuit Alun-Alun Purbalingga. Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Tengah memberikan kepercayaan kepada Mayong Team untuk memprakarsai kejuaraan ini bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Polres Purbalingga serta beberapa sponsor yang mendukungnya.
“Piala Bupati Road Race Championship 2019 ini diikuti oleh 350 starter dan kami suguhkan 22 kelas yang dilombakan,” kata Teguh Setiawan selaku Ketua Panitia Penyelenggara Piala Bupati Road Race Championship 2019.
Empat diantaranya merupakan kelas poin. Empat kelas poin yang dimaksud yakni Bebek 2T 125 Std Open, Bebek 2T Std 116 Open, Underbone 2T 125 Open dan Sport 2T 140 (Non Built Up). Kelas-kelas tersebut merupakan kelas yang saat ini sedang digemari. Selain Open ada juga kelas non point seperti kelas lokal Kabupaten Purbalingga, MIX Pemula, lokal Dulongmas, lokal Karesidenan Banyumas, Eks Rider, Komunitas, Mini GP di bawah 10 tahun dan lain sebagainya.
“Atas kerjasama dan support dari Pemkab Purbalingga, kami harap ke depan Ibu Bupati dapat menyediakan fasilitas sirkuit (khusus) untuk kegiatan Roadrace di Purbalingga,” ungkapnya.
Sementara itu Kapolres Purbalingga, AKBP Kholilur Rochman SH SIK MH, terimakasih kepada rider yang turut berkompetisi pada ajang ini. “Saya harap pembalap-pembalap jalanan atau pembalap liar yang biasanya nongkrong di Jalan Soedirman yang biasanya di atas jam 01 malam, dengan difasilitasi kegiatan road race seperti ini maka sudah tidak ada lagi pembalap-pembalao liar,” katanya.
Ia juga berharap dengan diselenggarakannya Piala Bupati Road Race Championship 2019 akan hadir para rider lokal yang akan berkiprah di nasional maupun di internasional. Akan ada Valentino Rossi ataupun Marc Marques dari Purbalingga.
Ketua Pengurus Daerah IMI Jawa Tengah AKBP (purn) H Kadarusman menyampaikan, Purbalingga telah memunculkan atlet pembalap tingkat daerah, Ages Furqon yang sempat mendapatken medali emas di ajang balap Roadrace Porprov, menunjukan adanya potensi atlet balap yang baik di Purbalingga.
“Kesulitan kami memang dalam menentukan sirkuit. Saat ini masih menggunakan jalan alun-alun untuk sementara namun demikian kami juga bangga Purbalingga juga memiliki srkuit grasstrack ataupun motorcross di Karangsentul dan itu bisa berkelas nasional. Kami berharap juga nantinya dibuatkan sirkuit untuk roadrace,” katanya.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM atas nama pemerintah menyambut baik karena ajang Road Race ini sekedar silaturahmi antar pegiat otomotif, tapi juga sebagai ajang unjuk kebolehan. Baik dalam hal skil balap/kecepatan maupun mekanikal.
“Dibandingkan balap liar, lebih baik ada kegiatan event seperti ini, bisa dimanafaatkan dengan baik untuk unjuk kebolehan,” ungkapnya.
Mengingat ajang ini juga dihadiri para tim-tim racing dari berbagai kota, Bupati juga mempromosikan berbagai potensi yang ada di Purbalingga untuk dicoba, baik pariwisata maupun kerajinan knalpot racing.
Ajang road race ini juga dalam rangka memunculkan bibit unggul atlet balap sepeda motor. Bupati ber harap akan lahir Ages Furqon – Ages Furqon lain yang banggakan Purbalingga baik di tingkat regional, nasional maupun internasional.
“Mohon didoakan jika saat ini roadrace masih menggunakan jalan alun-alun, semoga di tahun-tahun yang akan datang Kabuaten Purbalingga bisa sediakan sarpras infrastruktur yang representative road race baik untuk atlet Purbalingga maupun atlet lain di Jateng,” pungkasnya.(Gn/Humas)