PURBALINGGA- Dalam rangka menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Purbalingga mengadakan pawai ta’aruf. Kegiatan ini diikuti sedikitnya 18.000 orang yang terdiri dari para santri TPQ, Madrasah Diniyah, siswa SMP, SMA/SMK, ASN, perangkat desa serta grup hadroh dan masyarakat. Peserta pawai tergabung dalam 18 kelompok Kecamatan. Pawai ta’aruf ini sekaligus menutup rangkaian kegiatan peringatan HUT ke 74 RI tingkat Kabupaten Purbalingga tahun 2019.
Dalam sambutannya Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM menyampaikan terima kasih atas sengkuyung masyarakat mengikuti pawai ta’aaruf. Bupati berharap, tahun baru akan membawa keberkahan, kegembiraan dan kebahagiaan bagi seluruh masyarakat Purbalingga. Di tahun baru diharapkan akan menjadi manusia yang lebih baik lagi dari tahun sebelumnya dan meningkat keimanan dan ketakwaannya.
“Mudah-mudahan di tahun baru 1 Muharram 1441 H, kita akan menjadi manusia yang lebih baik lagi, meningkat keimanan dan ketakwaannya, dan tahun baru akan membawa berkah bagi seluruh masyarakat Purbalingga,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Dyah H Pratiwi beserta suami Rizal Diansyah SE dan putrinya Namira M Diansyah berkenan ikut serta membawa obor bergabung bersama peserta pawai pertama dari SMPN 1 Purbalingga. Pawai yang berlangsung meriah dengan ribuan peserta berjalan tertib diawali peserta pawai ta’aruf dari Kecamatan Kemangkon dan diikuti peserta dari 17 Kecamatan lainnya.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Purbalingga selaku Ketua Panitia Penyelenggara pawai ta’aruf Eni Sosiatman SSos menyampaikan, dari 18 tim /kelompok peserta pawai diadakan penilaian. Para peserta dinilai dengan kriteria kerapian, kedisiplinan, ketertiban, kekompakan, inovatif dan kreatifitas. Tim juri berasal dari unsur TNI yakni Serma Imam Afriadi, dari POLRI Bripka Sami’an SH dan tiga orang dari Kantor Kemenag Purbalingga masing-masing Nur Taufik SH, Sudimin SKom dan Sutrisno AMa.
“Peserta terbaik dengan nilai tertinggi adalah Kecamatan Bukateja sebagai juara 1, disusul Kec Bobotsari juara 2, Karangreja juara 3, Kemangkon juara harapan 1, Purbalingga juara harapan III dan Kec Kejobong sebagai juara harapan III,” tutur Eni. (t/humpro2019).
