PURBALINGGA, INFO – Pemerintah Kabupaten Purbalingga terus melakukan terobosan guna memberdayakan UMKM ditengah gempuran pandemi Covid-19. Sebanyak 33 produk unggulan UMKM Purbalingga masuk di outlet gerai retail terkemuka, Alfamart.
“Alhamdulilah, produk UMKM Purbalingga ternyata mampu bersaing dan dinilai layak untuk dipasarkan di Alfamart,” ujar Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi dalam keterangan persnya, Selasa, 5 Mei 2020.
Bupati Tiwi menyampaikan apresiasi kepada pihak manajemen PT. Sumber Alfaria Trijaya, khususnya regional Cilacap yang sudah memfasilitasi UMKM Purbalingga. “Kami berterimaksih produk UMKM Purbalingga diberikan tempat khusus di outlet Alfamart,” katanya.
Kedepan, Bupati Tiwi berharap semakin banyak produk UMKM Purbalingga yang bisa masuk di toko modern. Menurutnya, sudah saatnya UMKM Purbalingga naik kelas dan memiliki daya saing yang tinggi.
Sementara itu, Manajemen Alfamart menegaskan komitmenya bahwa mereka sangat terbuka bagi produk-produk lokal untuk bisa di pasarkan lewat toko-toko di Kabupaten Purbalingga. “Kerjasama ini sebagai wujud dukungan terhadap program Pemerintah dalam mengembangkan usaha mikro, kecil dan menengah di Purbalingga,” ujar Eko Mujianto, Branch Corporate Communication Alfamart.
Menurutnya ini merupakan awal kerjasama yang baik antara Alfamat dan pemerintah daerah untuk memberdayakan UMKM Purbalingga. “Sebelumnya 33 produk yang masuk ini telah melalui proses seleksi dan penilaian dari Dinas UMKM Kabupaten Purbalingga dengan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi,” katanya.
Sementara ini, produk UMKM Purbalingga sudah terdisplay di 2 gerai Alfamart yang ada di pusat kota. “Ke depan akan mengisi semua toko yang ada di Kabupaten Purbalingga,” ujarnya.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Purbalingga Budi Susetyono menambahkan saat ini dua outlet yang telah menjual produk UMKM Purbalingga dalah outlet Alfamart di Purbalingga kota, yaitu yang ada di Jl. AW Sumarmo dan Jl.Kapten Sarengat (SPBU KOTA). “Insya Allah dalam minggu-minggu ini tambah lagi dua outlet lagi dan jika perfomanya bagus akan ada di semua outlet di Kabupaten Purbalingga, bahkan tidak menutup kemungkinan di regional Cilacap atau bahkan nasional,” ujarnya.
Budi menegaskan DinkopUKM Purbalingga akan selalu memberikan asistensi dan bimbingan kepada UMKM Purbalingga untuk semakin berkembang. “Ini adalah salah satu komitmen kami untuk terus memfasilitasi pemasaran produk UMKM kita,” ujarnya.
Pelaku UMKM menyambut baik kerjasama ini. Mereka mengaku bangga produknya bisa masuk di retail modern. “Saya berterimakasih kepada Pemkab dan Alfamart. Ini sangat membantu pemasaran produk kami dan melecut semangat kami untuk terus memperbaiki kualitas produk,” ujar Trias Adi Pramono, pemilik usaha kopi lokal kemasan ‘Inlander Kopi’. (PI-7)