PURBALINGGA – Kabupaten Purbalingga menghimpun berbagai bantuan dari berbagai pihak guna diserahkan kepada kabupaten tetangga yang sedang ditimpa musibah bencana alam. Khususnya banjir di Kabupaten Cilacap serta longsor dan banjir di Kabupaten Banyumas.
Berbagai unsur mulai turut berdonasi, diantaranya PLN ULP Purbalingga, Baznas Kabupaten Purbalingga dan PMI Kabupaten Purbalingga. Bantuan sementara dihimpun melalui Pjs Bupati Purbalingga. Manager PLN ULP Purbalingga, Waryadi menyampaikan, pihaknya akan turut memberikan bantuan yang difokuskan pada perlengkapan bayi dengan nilai Rp 2,5 juta.
“Kami PLN turut peduli dengan adanya bencana, meskipun kami beberapa waktu lalu juga terkena bencana tiang listrik roboh akibat hujan deras dan angin, mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Semoga bantuan ini berkah dan semoga PLN senantiasa membantu perekonomian masyarakat melalui kelistrikan,” ungkapnya saat menyerahkan bantuan, Kamis (26/11) di Pringgitan Pendopo Dipokusumo.
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Purbalingga Drs H Chumaidi MSi menyampaikan, Baznas akan turut menyerahkan bantuan sebanyak 2,5 kuintal beras yang dibagi dalam kemasan 5kg. “Baznas akan siap bersama lembaga lain dalam hal kebencanaan, kami siap sesuai dengan kemampuan,” katanya.
Kepala Markas PMI Kabupaten Purbalingga, Yuni Lestari, menyatakan PMI Purbalingga akan membantu sebanyak 50 dus mie instan dengan nilai Rp 1.675.000 juta. “Selain itu PMI juga turut membantu tenaga dapur umum selama 5 hari di Banyumas,” katanya.
Pjs Bupati Purbalingga, Sarwa Pramana SH MSi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para pihak yang turut membantu untuk korban bencana alam di kabupaten tetangga. Menurutnya, nilai bantuan tidaklah penting, namun yang terpenting adalah rasa kebersamaan bisa muncul.
“Berapapun nilainya, yang terpenting rasa kebersamaan kita untuk merajut persatuan dan kesatuan untuk saling berbagi. Banyumas, Cilacap dan Purbalingga adalah satu Jawa Tengah. Orang Jowo bilang kalau satu sakit yang lainnya ikut merasakan sakit. Kita sama-sama merasakan beratnya menghadapi cobaan,” katanya.
Menurutnya, bantuan ini adalah amanah yang harus dilaksanakan Pemkab Purbalingga untuk diserahkan kepada penerima dengan tepat sasaran. Rencananya bantuan ini akan diserahkan pada Senin (30/11) mendatang.
“Kita berharap melalui bantuan ini, Kabupaten Purbalingga bisa tetap aman dan terhindar dari bencana,” ungkapnya.(Gn/Humas)