PURBALINGGA – Belajar dari efektivitas gerakan Jateng di Rumah Saja pada 6-7 Februari lalu dalam menurunkan mobilitas warga dan angka kasus Covid-19 di Jateng, Purbalingga akan memberlakukan gerakan Tiga Hari Di Rumah Saja. Hal ini diungkapkan Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM saat Rapat Paripurna DPRD agenda Penyampaian Jawaban Bupati Atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi Terhadap Raperda Tentang RPJMD Tahun 2021 – 2026 dan Dua Raperda Lainnya, Rabu (7/7) secara virtual dari Ruang Rapat DPRD.
“Evaluasi Pemerintah Pusat, terkait pelanggaran protokol kesehatan Purbalingga tertinggi ke dua di Jateng setelah Wonosobo. Oleh karenannya Tim Satgas Covid-19 Purbalingga telah melakukan rapat yang menyimpulkan akan menerbitkan Surat Edaran Bupati terkait Himbauan Gerakan Tiga Hari di Rumah Saja mulai Jumat (9/7) sampai Minggu (11/7). Hal itu pengalaman dari gerakan Jateng di Rumah Saja yang berhasil menurunkan angka kasus signifikan,” kata Bupati Tiwi.
Sampai saat ini jumlah kasus Covid-19 di Purbalingga masih relatif tinggi, namun dengan diberlakukannya PPKM Darurat menunjukan progress yang baik. Dari penambahan 313 kasus per hari pada Sabtu (3/7) turun menjadi 150 kasus pada Senin (5/7).
“Jumlah tersebut masih dibilang tinggi, sehingga BOR (Bed Occupancy Rate) RSUD saat ini mencapai 70%, tingkat kesembuhan juga menurun dari 90% menjadi 71,8%,” kata Bupati.
Ia juga menginformasikan, BOR RSUD Goeteng Taroenadibrata khususnya ICU sempat mengalami tingkat keterisian penuh. Oleh karena itu sempat ditutup karena tidak mampu menampung pasien. Akan tetapi Bupati telah meminta kepada Direktur RSUD untuk ada penambahan tempat tidur ICU sebanyak 26 tempat tidur.
“Sehingga hari ini, RSUD Goeteng Taroenadibrata telah dibuka kembali,” katanya.
Pada,Rapat Paripurna DPRD kali ini, Bupati juga menginformasikan perkembangan kasus Covid-19 di Purbalingga. Ia menyampaikan, sampai dengan Rabu (7/7) ini terdapat 2200 kasus aktif Covid-19, 1994 orang diantaranya menjalani isolasi mandiri, 206 orang diantaranya menjalani perawatan di Rumah Sakit.(Gn/Humas)