PURBALINGGA, HUMAS – Selama tujuh tahun terakhir, penetapan APBD Kabupaten Purbalingga dapat dilaksanakan tepat waktu bahkan lebih awal dari kabupaten/kota lainnya. Tahun ini, penetapan APBD Kabupaten Purbalingga menjadi kedua tercepat di Jawa Tengah. Bahkan di tingkat nasional, dari 1.197 Kabupaten/Kota se-Indonesia, Purbalingga termasuk dalam 163 Kabupaten/Kota tercepat penetapan APBD-nya.
“Komitmen DPRD untuk pembangunan Purbalingga tidak main-main. Karena apa, apabila penetapan APBD molor hingga lebih dari bulan Desember berarti itu akan menghambat pembangunan,” kata Ketua DPRD Purbalingga H Tasdi SH MM saat menghadiri acara penyerahan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) APBD Kabupaten Purbalingga tahun 2012 kepada SKPD di lingkungan Pemkab Purbalingga, di operation room Graha Adiguna, Jum’at (20/1).
Sayangnya komitmen DPRD ini belum diimbangi dengan pelaksanaan anggaran di lapangan. Menurut Tasdi, pada pelaksanaan anggaran 2011 masih banyak proyek yang pelaksanaannya tidak tepat waktu dan tepat mutu. Dicontohkan oleh Tasdi, spek pengadaan komputer di SMA banyak yang tidak standar. Termasuk pelaksanaan pembangunan dan pemeliharaan jalan banyak yang cepat rusak meski baru dua bulan dibangun.
“Untuk apa ditingkat planning tepat waktu. Kalau ditingkat pelaksanaan banyak yang tidak tepat waktu dan tepat mutu. Kita berharap ada pembinaan ditingkat pelaksanaan,” katanya.
Secara khusus, Tasdi meminta Kepala DPU dapat melaksanakan fungsinya sebagai pembina jasa konstruksi di Purbalingga. Sehingga pada saat pelaksanaan pembangunan dilapangan banyak yang tidak tepat, maka harus ada pembinaan terhadap para penyedia jasa konstruksi.
“Saya juga tidak ingin ada bangunan yang sudah disepakati oleh DPRD tetapi hingga saat ini belum bermanfaat bagi masyarakat. Seperti pembangunan gurameh centre dan gedung BLK. Kedepan saya minta SKPD dalam mengajukan anggaran agar diperhatikan juga aspek manfaatnya,” tandas Tasdi.
Penyerahan DPA dilakukan secara simbolis oleh Bupati kepada Inspektorat, Dinsosnakertran, Satpol PP, Bagian Humas, Camat Padamara dan Lurah Bancar. Sesuai APBD Kabupaten Purbalingga tahun 2012, program kegiatan yang akan dilaksanakan berjumlah 100 program yang terbagi menjadi 1.348 kegiatan. Total anggaran belanja yang dibutuhkan mencapai Rp.1.098.394.163.000,-. Terdiri dari belanja tidak langsung Rp. 650.842.844.000,- (59,25%) dan belanja langsung Rp. 447.551.319,- (40,75%). (Humas/Hr)