PURBALINGGA INFO – Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Setda Purbalingga, Heru Sri Wibowo berharap Pondok Pesantren (Ponpes) Al Bahjah Blater mampu mencetak generasi muda yang berakhlaqul karimah. Hal ini disampaikannya dihadapan forkopimcam, Camat Kalimanah, dan ketua MUI Purbalingga saat peresmian Ponpes Al Bahjah, Kamis (18/8) di Desa Blater Kecamatan Kalimanah Purbalingga.
Heru juga menyampaikan Pemerintah daerah (Pemda) Purbalingga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pengurus Ponpes Al Bahjah khususnya Buya Yahya selaku pengasuh Lembaga Pengembangan Dakwah (LPD) Al Bahjah pusat Cirebon. Menurut heru, dibangunnya Ponpes Al Bahjah Blater ini sesuai dengan visi Kabupaten Purbalingga.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih terutama kepada para pengasuh Ponpes Al Bahjah khususnya kepada Buya Yahya, karena ini sejalan dengan visi Kabupaten Purbalingga yaitu mewujudkan masyarakat yang mandiri dan berdaya saing menuju masyarakat sejahtera yang berakhlak mulia atau berakhlaqul karimah,” kata Heru.
Heru melanjutkan saat ini dengan adanya Ponpes Al Bahjah di Desa Blater ini maka secara keseluruhan di Kabupaten Purbalingga terdapat 83 Ponpes. Sedangkan untuk Jawa Tengah, ini menambah daftar ponpes yang ke 3.788, dan ke 26.958 secara nasional. Selain itu, Heru juga mengingatkan kepada para hadirin untuk segera vaksin covid 19 bagi yang belum.
“Semoga segala gerak langkah kita yang hadir di majelis ini mendapatkan pahala ingkang kathah, berkah barokah, dan lindungan dari Allah,” lanjut Heru.
Ketua Yayasan Al Bahjah Purbalingga, H. Farhan Widodo menyampaikan berdirinya LPD Al Bahjah di Purbalingga diawali dengan pendirian Radio Qu 107.5 FM. Setelah itu ada yang mendengarkan radio tersebut dan mewakafkan tanahnya untuk pendirian Ponpes Al Bahjah pertama di Desa Penaruban Kecamatan Bukateja yang saat ini sudah memiliki 70 santri.
“Beberapa waktu kemudian juga ada yang mewakafkan tanahnya di tempat yang kita berdiri saat ini kurang lebih 100 ubin, kemudian kita bangun dari tahun 2017, alhamdulillah saat ini ada asrama santri 4 lantai, rumah ustadz, ada masjid atau aula, dan di belakang juga sedang dibangun rumah ustadz lagi,” kata Farhan.
Acara peresmian Ponpes Al Bahjah Blater tersebut ditutup dengan taushiyah dari pengasuh LPD Al Bahjah Pusat Cirebon, Buya Yahya. Dalam taushiyahnya Buya Yahya memotivasi para hadirin untuk menjadi hamba pilihan Allah yakni dengan bersemangat dalam beribadah secara umum dan bersedekah bagi yang mempunyai kelebihan harta.
“Tidak ada seorang hamba yang menginfakkan hartanya seribu rupiah sekalipun melainkan telah dipilih oleh Allah, artinya apa pun kebaikan yang dilakukan oleh seorang hamba harus disadari oleh hamba tersebut karena Allah Pemilik harta tersebut,” pungkasnya. (fph/kominfo)