PURBALINGGA, INFO- Jalur perbatasan utara atau Pemalang-Purbalingga sudah sangat layak dari segi fasilitas jalan. Namun demikian, ada hal yang harus dibenahi atau diperbaiki lebih optimal yaitu rambu lalu lintas dan juga penerangan jalan sehingga pemudik atau penyedia angkutan akan lebih merasa nyaman.
Pernyataan itu disampaikan Ketua DPC Organda Purbalingga, Karyono saat dihubungi via telepon guna mengkonfirmasi kesiapan DPC Organda Purbalingga dari sisi armada, Senin (10/4/2023). Menurut karyono, jalur perbatasan utara hingga ke tengah sudah terfasilitasi dengan baik atau halus dan hal itu harus diimbangi dengan fasilitas penunjang lain seperti rambu lalu lintas dan penerangan jalan yang baik.
“jalan sudah baik. Kami meminta agar rambu lalu lintas dan penerangan jalan lebih baik lagi karena itu akan lebih membuat pengendara nyaman,” katanya.
Saat disinggung tentang kesiapan armada, dirinya mengaku seluruh armada darat yang ada di Kabupaten Purbalingga baik Angkot, Angkudes hingga taksi siap melayani penumpang. Namun demikian, dirinya memprediksi akan ada kemacetan yang signifikan dibanding lebaran tahun sebelumnya karena kali ini tidak ada pembatasan ekses Covid-19.
“Kemungkinan akan terjadi kemacetan sehingga kami akan berkoordinasi dengan Satlantas Purbalingga untuk hal tersebut,” ujarnya.
Kemacetan, lanjut Karyono, disebabkan exit tol Pemalang yang memungkinkan Purbalingga sebagai perlintasan mudik yang menuju daerah lain seperti Banjarnegara, Wonosobo dan Kebumen. Pengecekan armada menghadapi lebaran sudah dilakukan dan dia memastikan armada yang digunakan sudah sesuai standar.
“Karena exit tol dan Purbalingga adalah jalur mudik yang menuju arah selatan,” pungkasnya. (LL/Kominfo).