PURBALINGGA INFO- Salah satu program unggulan Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, SE., B.Econ., MM adalah kartu prakerja yang mampu menyiapkan angkatan kerja terampil. Kali ini, Kamis (8/6/2023) bertempat di komplek Balai Latihan Kerja (BLK) Purbalingga, sebanyak 120 orang menerima kartu prakerja dengan terlebih dahulu mendapatkan pelatihan ketrampilan dari instruktur yang mumpuni di bidangnya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Dinnaker) Purbalingga, Heriyanto dalam sambutannya mengatakan program kartu Prakerja merupakan langkah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga untuk mengatasi masalah pengangguran yang berekses pada kemiskinan. Sebanyak 2 paket pelatihan entrepreneurship dan 4 paket pelatihan industrial diharapkan bisa menjadi jawaban atas permasalahan stagnasi angkatan kerja.
“Kita menggandeng LPK yang ada di Purbalingga. Misalnya kita pusatkan pelatihan di Pepedan Karangmoncol, Sumampir Rembang dan lainnya,” katanya.
Kegiatan itu menyedot anggaran sebesar Rp 1,3 M yang diperuntukkan untuk bantuan peralatan bagi entrepreneurship, kaos serta variabel penunjang lainnya. Setelah pelatihan berakhir, diharapkan mereka melaporkan ke Dinnaker Purbalingga dengan kabar mereka telah menjadi wirausaha atau pekerja yang sukses dan ulet dalam pekerjaannya.
“Kami juga nanti akan cek apakah panjenengan sudah bekerja,” ujarnya.
Salah satu instruktur pada LPK Amanah Kalikajar, Suswati mengungkapkan antusiasmenya mendampingi peserta agar sukses di kemudian hari. LPK yang dia kelola telah bekerjasama dengan perusahaan garmen yang ada di Banjarnegara dan Semarang sehingga kepastian bekerja terjamin.
“Kami sudah bekerja sama dengan perusahaan. Sehingga kepastian bekerja terjamin,” katanya.
Gilang Bara Saputra, pemuda asal Desa Brobot Kecamatan Bojongsari saat ditemui di Mitra Aditama pada pelatihan garmen mengaku senang dengan kegiatan itu. Itu akan menjadi modal keterampilan yang bisa digunakan untuk bekerja.
“Asyik si, bisa menjahit dan bisa digunakan untuk bekerja nanti,” tutupnya. (*Kominfo).
