Purbalingga Info – Aplikasi MY DICTAR yang dikembangkan oleh santriwati MTs Minhajut Tholabah Kembangan Bukateja Purbalingga berhasil meraih Juara 1 Bidang Ilmu Keagamaan Islam Nasional dalam ajang Madrasah Young Researchers Supercamp (MYRES) 2023. Even nasional ini berlangsung sejak 2 – 7 September 2023 di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Dalam bimbingan Asri Fitri Yurdila dan Zulfatul Faizah, kedua remaja putri Hafidh Aulia Khoirunnisa (Nisa) dan Alvi Ulil Ma’rifah (Alvi) sukses mengembangkan Aplikasi Android yang dapat diunduh melalui Playstore bernama MY DICTAR. Keduanya mempresantasikan hasil penelitian dengan judul MY DICTAR Aplikasi Android Kamus Tarkib Berdasarkan Kaidah Nahwu-Shorof.
“Pembelajaran Bahasa Arab, khususnya Nahwu-Shorof menjadi pembelajaran yang sulit bagi para siswa. 80% dari seluruh siswa masih memiliki prestasi yang belum baik dalam pembelajaran Bahasa Arab. Di samping itu, MTs Minhajut Tholabah juga sedang menuju madrasah digital. Hal inilah yang melatarbelakangi dan mendukung pengembangan aplikasi android yang bisa membantu pembelajaran Bahasa Arab, yaitu MY DICTAR,” papar Alvi saat presentasi pada tanggal 4 September.
Setelah presentasi,Tim MTs Minhajut Tholabah yang merupakan Duta Jawa Tengah ini melakukan EXPO pada tanggal 4-5 September 2023.
“Stand EXPO kami dikunjungi oleh Bu Enny Yaqut, beliau sangat mengapresiasi pengembangan aplikasi MY DICTAR, dan meminta kami untuk mengirimkan ke PK Pontren. Pengembangan aplikasi ini juga didukung oleh Direktur KSKK, supaya bisa dilanjutkan hingga jenjang internasional,” ujar Zulfa.
Seluruh jajaran Pendis Kementerian Agama, hingga Kanwil Kemenag yang hadir dari berbagai provinsi sangat mendukung aplikasi MY DICTAR untuk mendukung adanya Madrasah Digital, dan telah mengunduh aplikasi MY DICTAR serta mencobanya.
“Alhamdulillah, luar biasa dan kami bisa membawa nama baik MTs Minhajut Tholabah, Pondok Pesantren, nama baik kota kami, Purbalingga, dan Jawa Tengah juga memperkenalkan MY DICTAR ke seluruh provinsi,” kata Nisa terkesan.
Kepala Madrasah, Inna Nurmafiyanti yang juga turut mendampingi, memberikan apresiasi tinggi atas keberhasilan peserta didiknya meraih Juara 1 Nasional.
“Semoga ini menjadi inspirasi bagi sekolah lain di Kabupaten Purbalingga khususnya. Jangan lelah mencoba untuk mendorong prestasi dan mensupport tiap potensi anak untuk meraih prestasi setinggi mungkin,” harap Inna.