“Usia anak di golden age (masa emas) merupakan masa keemasan bagi pertumbuhan anak, jadi guru-guru PAUD memiliki peranan yang besar dalam mencerdaskan generasi muda bangsa, khususnya yang ada di Purbalingga,” kata Bupati Tiwi.
Dijelaskan, saat ini pemerintah pusat sangat menekankan pada pembangunan sumber daya manusia (SDM), khususnya melalui sektor pendidikan. Hal ini dalam rangka mempersiapkan bonus demografi yang diperkirakan terjadi pada tahun 2030, dimana angka usia produktif akan jauh lebih banyak dibandingkan usia nonproduktif.
“Bonus demografi adalah peluang bagi bangsa Indonesia untuk menjadi bangsa yang besar, maju, dan bangsa yang disegani oleh bangsa-bangsa lain. Dengan catatan, kita serius mendidik generasi muda bangsa menjadi generasi yang hebat,” jelas Bupati.
Dalam momen ini, Bupati Tiwi juga mengucapkan selamat hari raya Idulfitri 1445 Hijriah kepada seluruh pengurus Himpaudi Kabupaten Purbalingga. Menurutnya kegiatan halalbihalal merupakan momen untuk saling memaafkan atas segala kesalahan dan kekhilafan yang wajib dilaksanakan setelah Idulfitri.
“Lebaran 1445 H menjadi momentum untuk meningkatkan kebersamaan, kekompokan, dan soliditas keluarga besar Himpaudi Purbalingga. Semoga apa yang menjadi perjuangan dan kerja keras bapak/ibu senantiasa Allah catat sebagai amal ibadah. Atas nama pemerintah kami mengucapkan terimakasih atas perjuangan, dedikasi, dan kontribusi bapak/ibu semua ,” kata Bupati Tiwi.
Halalbihalal ini juga dihadiri oleh Ketua Dekranasda Purbalingga Rizal Diansyah, Ketua Pengurus Wilayah HIMPAUDI Jawa Tengah Rusmanto, Ketua Himpaudi Kabupaten Purbalingga, IGTKI, IGRA, Ketua Pengurus Daerah Aisyiyah, Muslimat NU.(tha/prokompim)