PURBALINGGA, DINKOMINFO – Satuan karya (Saka) Pramuka Pariwisata menjelajahi daya tarik wisata Kampung Kurcaci di Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Minggu (26/3). Para pramuka dari berbagai sekolah itu secara rutin melakukan kunjungan wisata di obyek wisata. Usai kunjungan, mereka diharapkan ikut membantu mempromosikan lewat jejaring di sekolahnya dan juga melalui media sosial yang dimilikinya.
Kepala Seksi Sarana Prasarana Wisata pada Bidang Pariwisata Dinas Pemuda dan Olah Raga dan Pariwisata (Dinporapar) Purbalingga, Sri Mulyani mengatakan, para peserta merupakan anggota pramuka yang terseleksi dari masing-masing sekolah tingkat SMA/SMK dan MA. Setiap tahun, Saka Pariwisata melakukan rekruitmen dan sekaligus regenarasi. Setelah rekruitmen baru, mereka mendapat berbagai materi tentang pariwisata, sapta pesona wisata hingga melakukan kunjungan ke daya tarik wisata.
“Anggota Saka Pariwisata juga secara berkala melakukan gerakan kebersihan sebagai salah satu perwujudan Sapta Pesona Wisata di obyek-obyek wisata terpilih,” kata Sri Mulyani disela-sela acara.
Saat melakukan kunjungan ke Kampung Kurcaci, sekitar 35 anggota Saka Pariwisata itu diterima oleh pengelola hendi Permana. Mereka mendapat penjelasan tentang asal mula terbentuknya kampung Kurcaci, berbagai fasilitas dan obyek, serta rencana pengembangan kedepan. “Kami berharap, adik-adik Saka Pariwisata bisa ikut membantu mempromosikan Kampung Kurcaci melalui jejaring yang dimilikinya, baik melalui sekolah maupun disekitar tempat tinggalnya,” harap Hendi.
Salah satu peserta, Lugas mengatakan, pihaknya merasa senang karena bisa mendapat pengetahuan kepramukaan khususnya dalam hal pariwisata. “Menjadi anggota Saka Pariwisata ternyata sangat enjoy, kita semakin mengenal banyak tentang pariwisata dan sekaligus bisa menikmatinya,” kata Lugas.
Lugas berharap kepada para pengelola Kampung Kurcaci, untuk terus meningkatkan pelayanan yang baik kepada wisatawan. “Di Desa wisata Serang banyak daya tarik wisata, mungkin para pemandu wisatanya perlu ditambah dan tentunya dengan kualitas yang terus ditingkatkan,” kata Lugas.
Kepala Dinporapar, Imam Hadi mengungkapkan, sebagai anggota pramuka Saka Pariwisata, tentunya patut berbangga diri karena bisa menjadi bagian dari generasi muda yang peduli dan berminat mengembangkan sektor pariwisata. Sektor pariwisata ini mampu menjadi pengungkit pembangunan sektor lainnya dan juga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Imam Hadi.
Imam Hadi meminta, anggota pramuka saka pariwisata agar memanfaatkan media sosial yang dimilikinya untuk membantu promosi wisata Purbalingga. Promosi melalui media sosial dinilai mampu menembus kalangan masyarakat banyak, khususnya generasi muda. “Promosi konvensionaldengan siaran keliling dan membagikan leaflet atau brosur, memang sudah tidak efektif. Agar wisatawan dari luar kota, bahkan di luar negeri bisa mengetahui wisata Purbalingga, maka harus melakukan promosi melalui internet dan media sosial,” ujar Imam Hadi.
Dibagian lain, Imam Hadi juga meminta agar anggota saka pariwisata mengamalkan Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka. “Janji pramuka itu tidak hanya diucapkan, tetapi harus diamalkan. Jika diamalkan, maka pramuka akan menjadi orang yang baik, dan tidak terlibat narkoba,,” pesan Imam Hadi. (yit)