PURBALINGGA, DINKOMINFO- Puasa sebagai benteng menjaga kerukunan dan keutuhan NKRI, itulah tema pawai ta’aruf dalam rangka menyambut datangnya bulan Ramadhan 1438 Hijriah / tahun 2017 tingkat Kabupaten Purbalingga yang dilaksanakan Kamis, (25/05).
Dilepas oleh Bupati Purbalingga H. Tasdi SH. MM. di lingkar barat alun-alun Purbalingga, peserta pawai bergerak dengan mengambil rute dari selatan Masjid Agung Darussalam Purballingga berjalan ke arah barat melewati Jalan Jenderal Soedirman. Kemudian para peserta akan berbelok menuju taman kota Usman Janatin.
Di taman kota Usman Janatin, Bupati Tasdi beserta Forkopimda, kepala OPD, para camat dan juga sejumlah pejabat Pemkab Purbalingga lainnya telah menunggu di panggung kehormatan. Secara bertahap, 10 ribu peserta dari 18 kontingen kecamatan se Kabupaten Purbalingga memberikan penghormatan kepada Bupati Tasdi dengan diiringi irama rokhani yang dibawakan dengan berbagai alat musik baik modern maupun tradisional.
Dari 18 kontingen, para peserta terdiri dari para santri Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ), Madrasah Diniyah (Madin) dan juga pelajar dari berbagai sekolah, mulai dari SD/MI, SMP/MTs, dan juga peserta dari UPT Dinas Pendidikan Kecamatan. Dimulai dari kontingen Kecamatan Karangjambu, Karangreja, Karangmoncol, Karanganyar, Kertanegara, Rembang, Kejobong, Pengadegan, Bobotsari, Kutasari, Bukateja, Kemangkon, Mrebet, Kaligondang, Kalimanah, Bojongsari, Purbalingga dan terakhir kontingen Kecamatan Padamara.
Menurut Kepala Bagian Kesra Priyo Satmoko, SH. MH., kegiatan yang telah menjadi agenda rutin Pemkab Purbalingga bertujuan untuk syiar agama menyambut datangnya bulan Ramadhan 1438 H./ tahun 2017. Selain itu, pawai ta’aruf dimaksudkan sebagai sarana silaturakhmi antara ulama, umaroh dan masyarakat.
“Semoga dengan pelaksanaan pawai ta’aruf ini, syiar Islam di Purbalingga bisa terwujud, diterima dan mampu mewujudkan harapan masyarakat dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita,” kata Priyo. (t)