PURBALINGGA, DINKOMINFO – Wakil Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, SE B.Econ melakukan pemantauan proyek-proyek pembangunan di kabupaten Purbalingga, utamanya proyek pembangunan yang realisasinya masih dibawah target. Seperti terungkap saat Rapat Koordinasi Pengendalian Operasional Kegiatan (Rakor POK) Senin kemarin (12/6), masih banyak kegiatan fisik yang realisasinya dibawah target. Kondisi Akhir bulan Mei 2017 progres target keuangan 12,05 %, dengan realiasi 8,99 %. Sedangkan realisasi fisik 21,90 % dari target 26,66 %.
“Saya minta pelaksana proyek segera menggenjot pekerjaanya sehingga mampu mengejar dan mengamankan target yang seharusnya sudah dicapai. Para pengawas proyek juga saya minta bekerja bersungguh-sungguh agar pelaksanaan proyek tidak terlambat,” ujar Wabup Tiwi disela-sela melakukan pemantauan ke sejumlah proyek pembangunan, Selasa (13/6).
Selain mengingatkan pelaksana proyek yang belum mencapai target, Wabup Tiwi juga mengapresiasi sejumlah kegiatan yang justru telah melampau target. Seperti pekerjaan pembangunan Gedung DPRD yang saat ini telah mencapai realisasi 19,55 % dari target 2,55 %. “Ini contoh kegiatan yang bagus progresnya, saya apresiasi. Tapi tolong dipertahankan perkembangannya, jangan sampai di akhir kegiatan juga kedodoran,” katanya.
Sementara itu, saat meninjau pekerjaan pelebaran jalan di Desa Bandingan Kecamatan Kejobong dijumpai hasil pekerjaan pengecoran yang bergelombang cenderung asal-asalan. Selain terdapat retakan cor beton yang belum diperbaiki, juga terdapat sejumlah titik tiang telepon yang belum dibongkar.
Pantauan Wabup didampingi Asisten Ekonomi dan Pembangunan Ir Sigit Subroto MT, Kepala Dinas Kesehatan drg Hanung Wikantono MKes, Kepala Dinkominfo Tri Gunawan Setyadi SH MH dan beberapa pejabat dari DPUPR, Bapelitbangda serta Bagian Pembangunan Setda.
Pemantauan diawali dari pelaksanaan pembangunan gedung SMP N 3 Purbalingga, kemudian pembuatan drainase Jl Letnan Yusuf Karangsentul, lanjutan pembangunan gedung RSIA Panti Nugroho, pelebaran jembatan Kali Pranji ruas jalan Sidakangen – Rabak, kemudian rekontruksi jembatan Sungai Bodas ruas jalan Losari – Gunungwuled dan terakhir di pembangunan jembatan Tegalpingen – Pepedan. (Hr)
