PURBALINGGA, HUMAS – Sebanyak 850 Guru Madrasah Diniyah (Madin) dan Petugas Pembantu Pencatat Nikah (P3N) menerima honor dari Pemkab Purbalingga, Sabtu (20/4) di Pendopo Dipokusumo. Honor empat bulan senilai total Rp 280 ribu/ orang belum dipotong pajak 5 persen itu, diserahkan secara simbolis oleh Bupati Drs H Heru Sudjatmoko MSi.
“Meskipun sudah naik, dari yang sebelumnya 25 ribu naik menjadi 50 ribu lalu sekarang naik lagi menjadi 70 ribu, mungkin masih dirasa kecil. Sudah gitu masih dipotong pajak 5 persen lagi. Ya, disyukuri saja,” ujar Bupati Heru.
Para penerima honor menerima jatah per bulannya senilai Rp 70 ribu. Honor dibagikan tiap empat bulan sekali sehingga kali ini menerima Rp 280 ribu, dikurangi Rp 14 ribu sebagai pajak 5 persen. Artinya, honor bersih masing-masing guru madin dan P3N senilai Rp 266 ribu.
“Kalau gitu, kalau yang bayar pajaknya saya, apa panjenengan sami berkenan? Tapi kalau 14 ribu kok susah menghitungnya ya. Saya bulatkan saja, jadi 20 ribu. Mudah-mudahan berkenan, ya?” tutur Bupati Heru disambut riuh tepuk tangan para guru madin dan P3N.
Sementara itu Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Purbalingga Drs Rochiman SAg MAg mengatakan pihaknya telah menganggarkan honor kepada 850 orang yang terdiri dari 343 P3N dan 507 guru Madin dengan nilai total Rp 714 juta untuk 12 bulan di tahun 2013 ini. Pihaknya juga tengah memperhatikan nasib P3N yang telah memenuhi syarat untuk diperjuangkan menjadi PNS Kantor Kementrian Agama Purbalingga “Ada 91 tenaga honorer yang masuk daftar K2, 85 diantaranya P3N,” jelasnya. (Humas/cie)