PURBALINGGA, INFO – Brownies, yang selama ini identik dengan bahan baku coklat, berhasil dibuat oleh tim lomba kudapan dari Kecamatan Kalimanah, dengan berbahan dasar tahu. Mulai dari proses memasak yang terbilang cepat, penyajian dengan penampilan nan cantik serta rasa yang tak kalah dengan rasa brownies pada umumnya, mampu membawa brownies tahu ini menjuarai lomba dalam rangka menciptakan makanan khas Purbalingga.
Menciptakan panganan khas Purbalingga adalah Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga yang kemudian ditindaklanjuti serius oleh tim penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Purbalingga. Dalam rangkaian kegiatan peringatan hari jadi Kabupaten Purbalingga ke 187, TP PKK bekerjasama dengan Dinas Koperasi dan UKM menyelenggarakan lomba kudapan kreatif berbahan baku lokal tahun 2017.
“Dengan lomba ini diharapkan mampu mendorong kreatifitas pelaku usaha menciptakan kudapan denganbahanbaku lokal yang menarik dan layak jual dan meningkatkan pemanfaatan potensi bahan pangan lokal yang ada di Kab. Purbalingga,” demikian disampaikan Ny. Erni Widyawati Tasdi, Ketua TP PKK Kab. Purbalingga selaku Ketua Penyelenggara kegiatan, saat menyampaikan laporannya dihadapan Bupati Purbalingga H. Tasdi, SH. MM. di Pendapa Dipokusumo, Senin (11/12).
Lomba kudapan kreatif berbahan baku lokal tahun 2017 mendapat apresiasi tinggi dari Bupati Tasdi, menurutnya lomba semacam ini sangat penting dalam upaya menggali potensi kuliner khas Purbalingga karena kuliner khas ini nantinya akan mendukung majunya industri wisata di Purbalingga dan cita-cita mewujudkan kedaulatan pangan.
“Sebentar lagi Bandara Jenderal Besar Soedirman akan membuka akses wisata yang besar ke Purbalingga, harus disikapi dengan cerdas oleh kita sendiri, jangan sampai tamu yang datang kesini bingung, atau bahkan kecewa karena berwisata kesini namun tidak menemukan khas-nya Purbalingga, salah satunya pangan yang menjadi identitas jati diri Purbalingga,” kata Bupati Tasdi.
Maka Bupati Tasdi berharap, pelaku usaha senantiasa meningkatkan kreatifitas, dengan menggali potensi lokal dan terus dikembangkan secara berkesinambungan, sehingga mampu menciptakan produk-produk unggulan yang kelak menjadi ikon khas Purbalingga, tentunya dengan pemanfaatan semaksimal mungkin bahan-bahan pangan lokal yang melimpah di Purbalingga.
Lomba kudapan kreatif berbahan baku lokal tahun 2017 diikuti 50 tim yaitu 36 tim dari pelaku usaha binaan TP PKK Kecamatan se Purbalingga, dan 14 tim binaan dari UMKM. Dalam lomba ini diambil 6 juara dengan kriteria penilaian meliputi kreatifitas, cita rasa, tampilan dan penyajian yang dinilai oleh 3 juri masing –masing dari TP PKK Kab. Purbalingga, juri dari Dinas Koperasi dan UKM dan 1 juri dari SMK 1 Bojongsari. Para juara memperoleh tropi, piagam penghargaan dan uang pembinaan, bahkan Bupati Tasdi berkenan menambahkan bebungah kepada 6 juara masing-masing Rp. 1 juta rupiah.
Terinci para juara adalah : juara 1 brownies tahu dari Kecamatan Kalimanah, juara 2 klapert tart singkong dari Kecamatan Rembang, juara 3 klepon ceplus dari Kec. Bobotsari, juara harapan I klepon labu kuning dari kec. Bojongsari, harapan II kue talam mawar ubi ungu dari kec. Padamara dan juara harapan III lemper kongbingu (singkong dan ubi ungu) dari kec. Kaligondang.(PI-5)