PURBALINGGA, HUMAS – Proses seleksi tahap pertama pemilihan Kakang Mbekayu Duta Wisata Purbalingga 2013, tinggal menyisakan 35 peserta. Awalnya, jumlah peserta terdaftar mencapai 37 peserta terdiri dari 16 kakang dan 21 mbekayu.
Dua peserta dipastikan gugur atau tak bisa mengikuti tahapan selanjutnya. Kedua peserta itu, gugur karena tidak mengikuti tes tertulis dan tes wawancara. Pada proses ini, dua peserta juga mengajukan ijin karena harus menjalani ujian di kampusnya.
“Satu peserta tak hadir sejak technical meeting dan satu lagi tidak hadir saat tes tertulis dan tes wawancara. Dua peserta lainnya ijin dan harus melaksanakan tes susulan,” ungkap panitia Pemilihan Duta Wisata Hery Deviantoro SSos, di sela-sela tes wawancara di aula Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Dinbudparpora), Kamis (24/10).
Dikatakan Hery, mereka tidak bisa mengikuti tahapan Pemilihan Duta Wisata, karena tes tertulis dan tes wawancara merupakan syarat wajib penilaian,. Dalam tahapan penjurian, lanjut Hery, peserta wajib mengikuti tes tertulis yang digelar di SMPN 1 Purbalingga. Kemudian mengikuti tes wawancara di Aula Dinbudparpora Purbalingga.
Kordinator juri Sri Pamekas SPd, menuturkan dalam tes wawancara, semua peserta diuji mengenai penguasaan bahasa inggris, bahasa jawa, ngadi busono, ngadi saliro, kepribadian, moral dan etika. Tes wawancara dipandu tiga juri lokal yakni Sri Pamekas SPd, Kasi Pembinaan Keseniaan dan Kebudayaan Binbudparpora. Wasis Andri Wibowo SPd, guru Bahasa Inggris SMPN 1 Purbalingga serta Kasi Sejarah Muskala Rr Rien Anggraeni SPd.
“Selain bertugas melakukan penilaian, kami juga memiliki tanggung jawab terhadap kualitas peserta. Karenanya, setelah penilaian, para juri memberikan pembinaan menyangkut materi yang dinilai,” kata Sri Pamekas.
“Mereka disiapkan menjadi duta wisata Purbalingga, dimana salah satu tugas duta wisata adalah mempromosikan potensi wisata dan budaya Purbalingga. Sehingga sejak awal harus paham potensi wisata, budaya dan seni tradisi Purbalingga,” kata juri lainnya, Rr Rien Anggraeni SPd.
Tahapan berikutnya, para peserta akan melakukan gladi resik pada Jum’at siang (25/10) di Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas, desa Purbayasa Kecamatan Padamara. Sedangkan, grand final akan dilaksanakan pada Sabtu (26/10) mulai pukul 09.00 WIB. (Humas/Hr)