PURBALINGGA, INFO- Bupati Purbalingga H. Tasdi, SH. MM. bersama Wakil Bupati Dyah Hayuning Pratiwi, SE. B.Econ., Ketua DPRD H. Tongat, SH. MM dan segenap Forkopimda Purbalingga membuka secara resmi tempat pemrosesan akhir (TPA) Kalipancur Desa Bedagas Kecamatan Pengadegan, Senin (19/03). Pembukaan TPA ditandai dengan tasyakuran pemotongan tumpeng oleh Bupati Tasdi yang diserahkan Wabup Tiwi kepada kepala desa Bedagas Wasito Wastu Yono, SH.
“Terima kasih saya sampaikan terutama kepada warga desa Bedagas yang telah menerima dengan baik keberadaan TPA Kalipancur ini, dan kami Pemkab Purbalingga berkomitmen, adanya TPA ini akan membawa kebaikan dan peningkatan kesejahteraan bagi warga,” kata Bupati Tasdi.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga memberikan bantuan khusus 1 milyar untuk desa Bedagas untuk meningkatkan pembangunan desa khususnya peningkatan insfrastuktur, penyediaan air bersih serta sarana prasarana desa. Bupati berharap, anggaran yang diterima desa Bedagas digunakan sebaik-baiknya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat desa Bedagas.
Bupati Tasdi kembali tegaskan, TPA Kalipancur ini adalah tempat pemrosesan sampah yang akan merubah sampah menghasilkan sesuatu yang bernilai ekonomis karena dari hasil pemilahan sampah baik dari sampah organik maupun anorganik, nantinya akan diolah kembali sehingga tidak semata-mata menjadi tempat pembuangan. Selain itu juga akan dijadikan wisata edukasi dan akan dibangun beberapa sarana pendukung lainnya berupa perkantoran, rumah dinas dan juga garasi kendaraan angkut sampah.
“Para ahli sampah akan dikumpulkan disini supaya memberikan ilmunya kepada warga Bedagas bagaimana mengolah sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna, misalnya dari sampah organik dapat dijadikan pupuk sedangkan plastik akan diolah menjadi bahan baku pembuatan paving dan barang lainnya,” jelas Bupati Tasdi.
Selanjutnya Bupati Tasdi juga menyerahkan SK Pengangkatan bagi 10 orang warga desa Bedagas sebagai Tenaga Harian Lepas (THL) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kab. Purbalingga, kemudian membagikan 1714 rasbangga, bantuan rehab RTLH bagi bagi Ny. Tarsiah dan bantuan sosial lainya berupa alat kesehatan kepada warga Bedagas.
Kepala DLH Ir. Sigit Subroto MT. dalam laporannya menyampaikan, saat ini di TPA Kalipancur telah tersedia 7 mesin pemilah sampah yaitu 4 unit bantuan dari BUMD, 2 unit bersumber dari APBD dan 1 unit pinjaman dari pasar Segamas Purbalingga dan kapasitas per alat siap memilah sampah dua dump truk dalam sehari.
“Kami berkomitmen, berapapun hasil dari pengolahan sampah ini terutama dari hasil penjualan sampah plastik akan diberikan kepada kelompok pengelola sampah desa Bedagas dan untuk pupuk organik, kami akan dibantu pegiat lingkungan hidup yang akan mengedukasi masyarakat Bedagas untuk memanfaatkannya,” kata Sigit. (PI-5 /PI-4)