PURBALINGGA, HUMAS – Meski hanya tersisa 19 bulan untuk memimpin Kabupaten Purbalingga, Bupati Purbalingga Terlantik, Drs H Sukento Rido Marhaendrianto MM dituntut menyelesaikan dua tantangan besar : infrastruktur dan kemiskinan. Sepak terjang Sukento juga harus selaras dengan yang menjadi progam Pemprov Jawa Tengah.“Pertama infrastruktur. Ini memang masih banyak yang harus diselesaikan. Kemudian kemiskinan yang 24 persen itu. Selanjutnya pendidikan dan kesehatan,” jelasnya usai dilantik di Pendopo Dipokusumo, Sabtu (28/12).
Untuk mengatasi kemiskinan, Sukento akan memfokuskan pada optimalisasi UMKM dan realisasi Banda Wirasaba. Seperti yang telah disampaikannya di beberapa kesempatan, tahun 2014 akan menjadi Tahun Produk UMKM. Diharapkan masyarakat Purbalinggapun mendukungnya dengan membeli produk-produk garapan para perajin Purbalingga, seperti sapu glagah, sepatu, berbagai macam kerajinan, knalpot dan sebagainya.
“Saya juga berharap banyak dan akan berusaha keras agar realisasi BandaraWirasaba semakin jelas dan nyata. Dengan adanya bandara Wirasaba, akan perusahaan asing yang 24 itu akan semakin bertambah dan berarti akan membuka lapangan pekerjaan lebih banyak lagi. Juga multiplier effect lainnya,” paparnya. Sementara itu, Gubernur Ganjar Pranowo SE juga sependapat jika infrastruktur dan kemiskinan memang harus menjadi prioritas kabupaten Purbalingga. Untuk Bandara Wirasaba, Ganjar optimis bakal terealisasi meski banyak terus bertanya-tanya apakah itu hanya sebatas wacana karena belum adanya perkembangan sejauh ini.
“Administrasi dan segala macam itu akan selesai dalam tahun 2014, harus optimis. Dan ini harus jadi. Karena menuju ke Purbalingga itu dari mana-mana serba jauh. Kalau Bandara ini terealisasi, Purbalingga dan sekitarnya itu akan lebih mudah terjangkau,. Harapannya sector ekonomi juga semakin bergeliat,” tambahnya. Ketika ditanya target penyelesaian fisik, Ganjar hanya tersenyum. Tapi dia mengatakan infrastruktur menuju Bandara Wirasaba harus diprioritaskan.
Lega dan Mantap
Sukento saat ini mengaku lega dan merasa mantap untuk bergerak dan bekerja cepat. Sebagaimana diketahui, setelah dilantiknya Drs H Heru Sudjatmoko MSi menjadi Wakil Gubernur Jawa Tengah, jabatan Bupati sempat kosong. Sukento masih dengan jabatannya sebagai Wakil Bupati harus mengerjakan semua tugas Bupati dengan beberapa keterbatasan.
“Sekarang saya lebih mantap dalam memegang amanah memimpin kabupaten ini untuk menjadikan masyaraatnya lebih sejahtera,” ungkapnya sumringah. (cie)