PURBALINGGA INFO, Mulai, 6 Juni mendatang angkutan umum Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan angutan umum Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) akan melalui jalur baru. Yakni bagi angkutan umum AKAP/AKDP dari arah Bobotsari Pemalang, mulai perempatan Sirongge, diarahkan belok ke kiri atau timur melalui Jalan Tentara Pelajar – RSUD R Goeteng Tarunadibrata.
Kemdian lewat Pasar Mandiri – Jalan Pujowiyoto – Jalan Kapten Sarengat – Jalan Cahyana Baru – Perempatan Mewek belok ke kanan – Jalan Soekarno Hatta dan terakhir di Terminal Purbalingga. Sedangkan, untuk jalur dari arah Purwokerto ke Wonosobo dan Pemalang tidak mengalami perubahan.
Perpindahan jalur tersebut menurut Kepala Dinas Perhubungan (Dinhub) Kabupaten Purbalingga, R Imam Wahyudi, guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Terutama untuk memberikan kemudahan mengakses ke pusat layanan publik dan meningkatkan tertib lalulintas serta mengurangi kepadatan lalulintas pada jalan lingkar barat.
“ Yakni memberikan kemudahan akses ke layanan publik seperti RSU Goeteng Taroenadibrata, Kantor Kecamatan Purbalingga, kantor DPRD yang akan pindah dan RSAI Panti Nugroho,” ujar Imam saat di ruang kerjanya Sabtu (2/6).
Imam menambahkan perubahan jalur kendaraan AKAP/AKDP dari arah Bobotsari Pemalang ini, Pemkab akan melakukan pembenahan rambu, traffic light, flasing, dan LPJU. Fase pengaturan trafic yang sekarang ada dua akan mennjadi 4 yakni di Perempatan Pasar Mandiri, Perempatan jalan Jenderal Soedirman, Perempatan Banteng, dan di Perempatan Mewek.
“ Secara infrastruktur cukup memadai hanya ada satu kendala di kemacetan Perempatan Sirongge, kemudian di Perempatan Banteng ada tiang listriknya sehingga perlu digeser dari jalan. Walaupun sekarang lambu belum ada namun secepatnya akan kita lengkapi, seperti rambu, traffic light, flasing, dan Lammpu Penerangan Jalan Umum,” katanya. (PI-2)