PURBALINGGA – Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II tahun 2018 di Desa kaliori Kecamatan Karanganya telah selesai dilaksanakan. Komandan Kodim 0702 Purbalingga Letkol Inf Andi Bagus Dian Arika, Plt Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon (Tiwi) serta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melaksanakan upacara penutupan di Lapangan Desa Kaliori, Rabu (8/8).
Kegiatan TMMD yang dilaksanakan sejak 10 Juli 2018 lalu ini dilaporkan telah selesai 100 persen, berkat gotong royong antara TNI, masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga, Kementerian Agama, dan Organisasi Kemasyarakatan.
Komandan Kodim 0702/Purbalingga Letkol Inf Andi Bagus Dian Arika menjelaskan TMMD kali ini menyasar 3 pembangunan fisik. D iantaranya adalah pembangunan jalan makadam dengan volume panjang 1.500 meter dan lebar 4 m. Pembangunan 3 (tiga) jembatan plat beton, masing-masing dengan volume 5 meter, lebar 5 meter, tinggi 2 meter; jembatan kedua dengan volume 3 meter x 5 meter x tinggi 1,5 meter; dan jembatan yang ketiga dengan panjang 2 meter x lebar 5 meter x tinggi 1.5 meter. Selain itu juga pembangunan gorong-gorong sejumlah 3 unit.
“Melalui pembangunan inilah potensi yang ada di desa dikembangkan dan kekurangan yang ada untuk diatasi, guna mencapai pemerataan keutuhan dan kemandirian desa secara berkelanjutan, salah satu peran nyata TNI,” kata Andi membacakan sambutan dari Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jendral TNI Mulyono.
Selain kegiatan fisik juga melaksanakan kegiatan non fisik yakni berupa penyuluhan. Diantaranya penyuluhan bidang mental ideologi, penyuluhan bidang kesadaran berbangsa dan bernegara, penyuluhan bidang kamtibmas, penyuluhan bidang kesra dan pertanian.
“Manfaat membuka dari kegiatan TMMD secara umum kali ini adalah membuka dan mempermudah jalan alternatif, memperlancar arus lalu lintas meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan peran aktif masyarakat, meningkatan kesadaran bangsa bela Negara dan cinta tanah air,” katanya.
Sementara itu Plt Bupati Tiwi menyampaikan terimakasih kepada segenap Jajran Kodim 0702/Purbalingga yang telah menyelenggarakan TMMD kali ini. “Terimaksih kepada Dandim dan jajaran atas kegiatan TMMD yang sudah berjalan dengan baik dan lancar. Terimakasih juga kepada Camat, dan Kades. Kita resmikan pembangunan hasil TMMD ini, mudah mudahan ini bermanfaat masyarakat Kaliori dan bisa tingkatkan kesejahteraan,” katanya.
Plt Bupati Tiwi beserta jajaran Forkopimda juga kembali meninjau seluruh kegiatan fisik yang sudah selesai khususnya ke ujung jalan makadam di tepi Kali Gintung. Dimana jalan tersebut cukup membutuhkan jembatan penghubung dengan Desa Pagerandong Kecamatan Kaligondang.
Di lokasi tersebut, Plt Bupati Tiwi juga mengajak Kepala Badan Penelitian dan Pembangunan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Purbalingga untuk mensurvei lokasi yang membutuhkan jembatan tersebut. Ia mewacanakan jembatan yang perlu dibangun merupakan jembatan kecil hingga sedang. “Kira-kira nilainya sekitar Rp 4 miliar,” kata Plt Bupati Tiwi kepada Kepala Bappelitbangda Yani Sutrisno Udi Nugroho MSi.
Sementara itu Kepala Desa Kaliori, Ada Subarkat berharap agar jalan yang telah dibangun dalam TMMD ini diserahkan atau dialihstatuskan menjadi jalan kabupaten, sehingga pembangunan lebih lanjut serta perawatanya diserahkan kepada Pemkab Purbalingga. “Kami ingin jalan ini diserahkan ke kabupaten, sebab jalan cukup panjang, desa memiliki anggaran yang terbatas kurang mampu untuk mengelolanya,” katanya.(Gn/Humas)