PURBALINGGA – Pendidikan Guru Agama (PGA) Muhammadiyah Purbalingga Angkatan 1970 sampai dengan tahun 1980 mengadakan kegiatan Silaturahmi, Reuni, Temu Kangen Alumni,
Selasa (11/9), di Kompleks SMA Muhammadiyah Purbalingga. Acara yang dihadiri oleh sekitar 200 alumni ini juga dihadiri oleh Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Purbalingga, Forkopincam Purbalingga, Ketua PD Muhammadiyah dan Plt Bupati Purbalingga
Katua Panitia Reuni PGA Muhammadiyah Purbalingga, Sugito menyampaikan kegiatan temu kangen ini memiliki maksud dan tujuan untuk menjalin kekeluargaan dan persaudaraan sesama alumni PGA Muhammadiyah.
“Memotivasi alumni ber-amar maruf nahi munkar dengan penuh semangat. Serta mendorong gerakan dakwah menuju peradaban utama yaitu peradaban masyarakat islam yang sebenar-benarnya,” katanya.
Sementara itu, Plt Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM menyampaikan terimakasih telah diundang dan berkesempatan silaturahmi dan tatap muka alumni PGA Muhammadiyah.
“Meskipun alumni sudah berpuluh-puluh tahun tidak berkumpul saya acungkan jempol kekompkakannya,” katanya.
Atas nama pemerintah, juga menyampaikan terimakasih kepada alumni PGA Muhammadiyah yang telah banyak perhatian kepedulian tidak hanya pendidikan tapi juga sosial. Salah satunya sunatan masal di Kemangkon yang pernah dilaksanakan.
“Mudah-mudahanan apa yang selama ini dilakukan, digagas menjadi amal baik, amal bermanfaat dan amal ibadah yang dibalas Allah Subhanahuwataala,” katanya.
Selain untuk meningkatkam silaturahmi ukhuwah, persaudaran, peseduluran, saling solid, kompak kegiatan ini juga diharapkan juga berikan motivasi agar para alumni terus berkontribusi dan memberikan dharma bhakti kepada Purbalingga. Khususnya berkiprah untuk mengamalkan ilmu yang sudah diraih untuk melahirkan generasi yang berakhlakul karimah insani dan qurani.
“Kita miris pemberitaan di media masa terkait degradasi moral generasi muda, permasalahan bangsa banyak generasi muda kita yg terjerumus pergaulan bebas sex bebas, angka pernikahan dini meningkat banyak generasi muda yamh terjerumus narkoba termasuk miras juga paham radikal.
Pendidikan agama, menurut Plt Bupati Tiwi penting untuk menangkal pengaruh negatif dari luar. Pemerintah juga butuh bantuan sengkuyung kepada alumni PGA Muhammadiyah untuk mencetak lahirkan generasi muda yg berakhlak mulia terwujud Purbalingga sebagai Kabupaten yang baldatun toyibatun wa rabbun ghofur
“Atas nama pemerintah kami mohon doa restu bimbingan arahan dari para senior agar ke depan Kegiatan pemerintahan pembangunan dan kemasyarakatan bisa berjalan baik dan lancar mampu wujudkan visi misi Purbalingga,” tuturnya.
Bertepatan 1 Muharam atas nama pribadi dan pemerintah, Plt Bupati Tiwi menyampaikan selamat tahun baru islam. Dengan pergantian tahun ini diharapkan ada peningkatan iman dan taqwa, mulai dengan lembaran yang baru, manusia lebih baik yang laalakum tatakun selamat fi dunya wal akhirah.(Gn/Humas)