PURBALINGGA – Dinasti Hanggara Praja dari SMAN 1 Purbalingga dan Valen Hadi Putri dari Kecamatan Kertanegara resmi terpilih jadi pasangan Kakang – Mbekayu Duta Wisata Purbalingga terbaik 2019 pada malam Grand Final di halaman Kolam Renang Olympic Owabong, Bojongsari, Sabtu (22/9). Mereka terpilih karena dianggap paling unggul dalam berbagai aspek menurut dewan juri selama pemilihan.
Adapun mereka yang juga menjadi juara 6 besar atas pemilihan dari 15 pasangan finalis Kakang Mbekayu, diantaranya : Juara II Miswan (Pengadegan) – Aulya Ajeng Gimnastyar (SMAN 1 Purbalingga); Juara III Ananda Wahyu Bayu Aji (Karangjambu) – Ni Komang Driyan Ayu (SMAN 1 Purbalingga); Juara Harapan I Dedi Kurniawan (Bank Jateng) – Fenday Permata Ayu Al-Faradin (SMAN 1 Purbalingga); Juara Harapan II Zainal Ihwan (SMKN 1 Kaligondang) – Sendhang Antik Tri Mulatsih (SMAN 1 Purbalingga); Juara Harapan III Rozan Naufal Putra (Kecamatan Kalimanah) – Asiana Devithy (Purbasari Pancuranmas).
Kepala DInas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Diporapar) Purbalingga Yanuar Abidin SH menyampaikan peserta Kakang – Mbekayu merupakan pemuda-pemudi yangberusia 17 sampai 24 tahun. Yaitu yang terdiri dari pelajar, mahasiswa atau masyarakat umum yang memenuhi syarat.
“Pendaftar Kakang – Mbekayu tahun 2019 sebanyak 117 orang, setelah dilakukan seleksi tes tertulis dan wawancara pada Rabu (4/9), kemudian terpilih 30 finalis yang terdiri dari 15 finalis Kakang – dan 15 finalis Mbekayu,” katanya.
Setelah lolos mereka diminta membuat vlog promosi wisata Purbalingga, event Go Jazz dan Festival Gunung Slamet kemudian video diunggah di berbagai sosial media pada 8 September 2019. Selama karantina dan pembekalan di Owabong, mereka diberi materi seputar pemerintahan dan pengetahuan umum, catwalk dan public speaking, ngadi saliro – ngadi busono, table maner, motivation, ajang bakat, senam dan keakraban. Kirab keliling kota dan ramah tamah dengan Bupati Purbalingga pada Jumat (20/9).
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM mengucapkan selamat kepada 30 finalis yang telah lolos seleksi. Sebab mereka telah melewati berbagai seleksi dan pengalaman dan ilmu baru selama karantina.
“Saya berharap pemilihan Kakang – Mbekayu Purbalingga 2019 pada malam ini mampu menghasilkan duta-duta wisata Purbalingga yang tidak hanya cantik dan ganteng akan tetapi juga harus memiliki brand, intelektualitas yang baik, harus memiliki skill, behaviour atau attitude yang baik,” katanya.
Nantinya mereka juga mampu mempromosikan potensi-potensi wisata di Purbalingga, bahkan lebih dari itu juga potensi lain yang dimiliki Purbalingga. Terlebih tahun 2020 Purbalingga akan memiliki bandara sendiri termasuk juga akan tersedianya hotel bintang 4 pertama.
“Potensi inilah inilah yang bisa dipromosikan, sehingga diharapkan mampu berkontribusi mendatangkan wisatawan dari luar Purbalingga. Jika sekarang kunjungan wisata Purbalingga terbanyak ke-3 di Jawa Tengah. Dengana danya duta wisata ini diharapkan bisa naik jadi terbanyak no 1 di Jateng,” katanya.
Bupati juga berpesan agar para duta wisata ini harus menguasai dan aktif di berbagai media sosial sebagai sarana promosi, termasuk juga blog dan vlog. Sebab di era Revolusi Industri 4.0 orang yang berhasil bukanlah orang yang pintar, tapi orang yang mampu menyesuaikan perkembangan zaman. Oleh karenannya, pada kesempatan ini, Bupati juga memberikan hadiah tambahan berupa laptop kepada Juara I.
Adapun pemenang pemilihan Kakang Mbekayu ini mendapatkan trofi, piagam penghargaan dan uang pembinaan. Rincian uang pembinaan yang diberikan untuk Juara I Rp 2.500.000, Juara II Rp 2.250.000, Juara III 2.000.000, Juara Harapan I Rp 1.500.000, Juara Harapan II Rp 1.250.000, Juara Harapan III Rp 1.000.000. Belum lagi jenis-jenis juara juara yang lain seperti Juara Favorit, Intelegensia, Talent, Persahabatan, Fotogenic yang masing-masing mendapatkan Rp 500.000 serta tambahan-tambahan hadiah dari sponsor.(Gn/Humas)