PURBALINGGA- Alokasi anggaran hibah dari Pemerintah Daerah Kabupaten Purbalingga sejumlah Rp 100 juta kepada Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Purbalingga diharapkan akan dapat dipergunakan untuk sesuatu yang produktif atau dapat menghasilkan keuntungan yang bermanfaat bagi anggotanya, sehingga ada nilai pemberdayaan ekonomi pemberdayaan umat khususnya anggota IPHI Kab Purbalingga. Harapan tersebut disampaikan Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM dalam sambutannya pada acara Silaturahmi dan Harlah Ke 29 Keluarga Besar Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Kab Purbalingga di pendopo Dipokusumo Purbalingga, Sabtu (23/6).
“Pemkab Purbalingga siap berikan fasilitasi, ketika ada hal-hal yang perlu difasilitasi, kami siap memberikan bantuan kepada IPHI Purbalingga dan harapannya hibah tersebut akan membawa kemanfaatan dalam memberdayakan umat khususnya anggota IPHI,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Dyah H Pratiwi sampaikan terima kasih dan juga meminta sinergitas IPHI dan Pemkab Purbalingga senantiasa terjalin baik dan dimantapkan lagi karena selama ini IPHI sebagai wadah para tokoh haji Purbalingga telah banyak memberikan sumbangsih kontribusinya utamanya dalam pembinaan umat dan menjaga silaturahmi antar para haji dalam rangka mewujudkan haji mabrur sepanjang hayat. Selain itu IPHI juga diharapkan peran aktifnya dalam rangka menjaga kondusifitas Purbalingga dengan menjaga kerukunan inter dan antar umat beragama dalam upaya mempertahankan keutuhan NKRI.
“Anggota IPHI adalah para kesepuhan, tokoh masyarakat yang punya peranan penting di wilayah masing-masing, anggota IPHI adalah aset daerah yang diharapkan akan tularkan virus-virus positif termasuk virus kedamaian bagi seluruh masyarakat Purbalingga,” kata Bupati Dyah H Pratiwi.
Sementara Ketua Pengurus Daerah IPHI Kab Purbalingga Drs H Munir menyampaikan terima kasih atas segala fasilitas dari Pemkab Purbalingga dan atas suksesnya kegiatan silaturahmi sekaligus memperingati harlah IPHI di pendopo Dipokusumo. H Munir mengungkapkan IPHI didirikan melalui Mukmatar pada 22-24 Sya’ban 1410 Hijriyah atau bertepatan 20-22 Maret 1990 yang diprakarsai Organisasi Penyelenggaraan Haji Indonesia waktu itu. IPHI didirikan sebagai organisasi independent berakidah Islam berazaskan Pancasila yang bertujuan memelihara dan mengupayakan pelestarian haji mabrur, meningkatkan partisipasi umat dalam pembangunan pemerintahan yang diridhoi Allah SWT.
“IPHI bertugas memberikan bimbingan dan penyuluhan kepada para calon jamaah haji dalam menjaga mabrur sepanjang hayat. Terima kasih kami sampaikan atas segala fasilitas dan bantuan yang diberikan kepada IPHI Kab Purbalingga, dan bantuan hibah yang telah kami terima akan dipergunakan untuk kegiatan IPHI yang tentunya mempunyai manfaat besar, untuk itu kami mohon arahan dari Pemkab Purbalingga dalam rangka membantu mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT,” kata H Munir. (t/humpro2019)