PURBALINGGA – Setelah dilakukan mutasi/penataan/rotasi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama, 13 Mei 2019 lalu, mereka akan mengembang tugas dan tanggungjawab baru di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masing-masing mulai Senin (20/5) depan. Oleh karena itu para Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta untuk mendukung dan menyengkuyung pemimpin OPD mereka yang baru itu.
Hal itu diungkapkan oleh Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM selaku Pembina Apel yang dilaksanakan di Halaman Pendopo Dipokusumo itu. “Saya minta kepada jajaran ASN mohon agar pimpinannya yang baru maupun lama untuk senantiasa didukung agar bisa melaksanakan tugasnya dengan baik,” katanya.
Ia menginformasikan saat ini ada 5 kekosongan JPT Pratama eselon II, sedangkan bulan Juli akan ada 2 JPT Pratama yang memasuki masa pensiun. Sehingga total nanti ada 7 kekosongan yang harus segera dilakukan pengisian.
“Hari ini saya bentuk Tim Pansel, dan langsung bekerja harapannya setelah lebaran kita sudah bisa lakukan pelantikan. Hal ini juga simultan dengan penataan eselon III dan II. Harapannya kekosongan pejabat bisa diisi sehingga kegiatan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan Kabupaten Purbalingga semakin baik,” ujarnya.
Saat ini memasuki Triwulan ke 2 dalam tahun anggaran 2019, Ia berharap kepada OPD agar kegiatan/program kerja yang masuk APBD murni untuk bisa segera dilaksanakan. Sehingga ada percepatan di lapangan, khususnya OPD yang memiliki anggaran besar dan ke-PU-an.
“Kita berkaca tahun lalu, cukup banyak kegiatan gagal lelang karena waktunya tidak memungkinkan. Saya harap sebisa mungkin kegiatan fisik ke-PU-an untuk bisa ditindaklanjuti dan dilaksanakan,” katanya.
Pasca Pemungutan Suara, taggal 22 Mei 2019 nanti akan secara resmi diumumkan pemenang presiden dan legislatif. Terkait hal ini, Bupati Tiwi berpesan agar ASN harus bisa manjadi penyejuk di tengah masyarakat, menghilangkan gesekan perbedan yang mungkin terjadi kemarin untuk kembali ke persatuan dan kesatuan.
“Siapapun yang jadi pemenang kita dukung dan sengkuyung, apalagi kita selaku ASN wajib hukumnya untuk mendukung apa yang menjadi program dan kebijakan presiden,” katanya.
Terkait menjelang lebaran, dan menghadapi arus mudik. Ia meminta kepada OPD terkait untuk memeprsiapkan agar pemudik datang dengan aman, lancar dan disambut kegembiraan. Mulai dari Dinporapar untuk mempersiapkan pariwisata, DPUPR masalah jalan/jalur mudik.
Sedangkan mengenai Tunjangan Hari Raya (THR) ASN, Bupati Tiwi menginformasikan, bahwa Perbup terlah disusun dan tengah dalam evaluasi gubernur. “Targetnya nanti tanggal 24 Mei sudah bisa disahkan dan dicairkan. Kita bersyukur ASN tahun ini mendapat perhatian dari pemerintah pusat luar biasa, gaji naik, tamsil naik dan inshaallah nanti THR-nya juga naik. Harapannya bisa berkah dan mampu meningkatkan kinerja ASN dalam mewujudkan visi misi,” katanya.(Gn/Humas)