PURBALINGGA, INFO – Dalam rangka merealisasikan program Presiden RI, Prabowo Subianto yakni meningkatkan kesejahteraan petani dan menjaga stabilitas harga gabah, Perum Bulog Wilayah Banyumas bersama Kodim 0702/ Purbalingga memantau tempat penggilingan padi di Desa Cipaku Kecamatan Mrebet. Kegiatan yang berlangsung Senin (24/2/2025) kemarin tersebut dihadiri oleh perwakilan Camat Mrebet, Kades Cipaku, dan para petani.

Perwakilan Bulog, Rogan mengatakan pihaknya akan merealisasikan program berupa membeli gabah petani dengan harga Rp. 6.500,- per kg. Program ini bertujuan untuk memastikan hasil petani dapat terserap dengan harga yang layak sekaligus menjaga ketersediaan beras nasional dalam rangka mewujudkan swasembada pangan.

“Jangan percaya jika ada oknum yang mengatakan harga gabah 2.500 rupiah,” ujarnya.

Para petani dan Pemdes Cipaku saat audiensi dengan perwakilan Perum Bulog wilayah Banyumas

Sementara itu, Kepala Desa Cipaku Sugiarto mengatakan program ini sudah ditunggu-tunggu para petani sehingga diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan mereka. Jika selama ini gabah dijual seharga Rp. 4.500,- hingga Rp. 5.000,-, dengan harga Rp. 6.500,- dari Bulog tentu akan sangat menguntungkan para petani.

Lebih lanjut, Bulog nantinya akan mengambil gabah tersebut di tempat penggilingan yang telah dijadikan mitra. Selain itu, Sugiarto berharap ada perhatian dan pendampingan dari pemerintah kepada petani terutama perbaikan saluran irigasi di Desa Cipaku yang bisa meningkatkan hasil produksi para petani.

“Monggoh dari Dinas Pertanian lewat PPL untuk menjadi perhatian lebih sehingga bisa meningkatkan produksi para petani,” pungkasnya. (FH/kominfo)