PURBALINGGA_Desa Sirandu Kecamatan Karangjambu membangun bank sampah yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Peletakan batu pertama pembangunan gedung bank sampah dilakukan Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, Rabu pagi (6/11).
Ketua Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Desa Sirandu Furqon Aji Purnomo mengatakan, konsep pengelolaan bank sampah ada tiga, terdiri dari sedekah sampah, tabungan sampah dan program jual sampah. Sementara saat ini baru mengelola sampah kering. Rencananya BUMDes akan membuat tim pengelolaan sampah, baik tim pengambilan sampah ke rumah-rumah warga maupun tim pemisah sampah.
“Pengambilan sampah ke rumah-rumah warga akan dilakukan satu minggu satu kali. Nantinya akan dikembangkan menjadi pengelolaan sampah basah, yang nanti ada binatang sejenis magot itu nanti untuk bagaimana sampah-sampah basah di Desa Sirandu dapat tertangani,” jelas Furqon. Biaya pembangunan bank sampah mendapat stimulasi dari BUMDes Desa Sirandu.
Bupati Tiwi saat peletakan batu pertama pembanguan bank sampah mengatakan, Desa Sirandu merupakan salah satu desa yang peduli akan lingkungan. Kepedulian lingkungan ini diwujudkan dengan membangun bank sampah. pemerintah memberikan apresiasi yang tinggi bagi berdirinya bank sampah ini. Pasalnya ke depan desa Sirandu akan lebih bersih, tidak ada sampah, namun justru mendapatkan manfaat ekonomi dari sampah-sampah tersebut.
“Saya yakin nantinya bank sampah ini sangat bermanfaat bagi masyarakat desa Sirandu. Disamping untuk menjaga kebersihan lingkungan, keberadaan bank sampah diharapkan mampu meningkatkan ekonomi para pengelolanya. terlebih nantinya ada sistem tabungan sampah maupun sedekah sampah,” tutur Tiwi saat peletakan batu pertama.
Pembangunan bank sampah diharapkan didukung dan disengkuyung oleh seluruh warga masyarakat Sirandu. sehingga nantinya bank sampah akan benar-benar dapat beroperasi dan berfungsi seperti yang diharapkan. (u_humpro)