PURBALINGGA – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM membagikan alat penyemprot desinfektan (sprayer) ke sejumlah tempat ibadah, Rabu (25/3). Pemberian sprayer ini sebagai bentuk dukungan pemerintah kepada pengurus/takmir tempat ibadah yang turut serta mensosialisasikan antisipasi penyebaran penyakit yang disebabkan Covid-19.

Bupati yang akrab dipanggil Tiwi ini mengharapkan seluruh elemen masyarakat bergerak bersama mengantisipasi penyebaran Covid-19. Apapun yang dilakukan oleh masyarakat dalam upaya mendukung himbauan pemerintah terkait Covid-19, Pemkab Purbalingga mengapresiasi dan berterimakasih serta memberikan “support”.

Tiwi memberikan alat sprayer dan memberikan petunjuk pembuatan desinfektan yang sederhana kepada pengurus/takmir yang ditemui. Dan meminta agar tempat ibadah disemprot paling tidak tiga kali dalam seminggu. “Ini alat semprotnya pak, semoga bermanfaat. Paling tidak dilakukan penyemprotan tiga kali dalam satu minggu. Desinfektannya buat sendiri ya, mudah koq, tinggal pakai detol, bayclin kemudian campur air,” jelasnya kepada Musbikun, takmir Masjid Al Ma’ruf desa Gambarsari Kemangkon.

Kepada warga yang berdatangan ke masjid ketika melihat rombongan bupati, Tiwi berpesan untuk tetap dirumah, menjauh dari kerumunan dan jaga kondisi kesehatan serta berperilaku hidup bersih dan sehat.

Kegiatan pembagian sprayer dimaksudkan agar masjid yang masih mengadakan sholat berjamaah untuk senantiasa menjaga kesehatan masjid, dan meminta takmir masjid untuk menggulung karpet agar jamaah membawa sajadah sendiri demi menjaga jamaah dari penyebaran Covid-19. “saya mampir ke sejumlah masjid mushola yang ada di wilayah Kemangkon dalam rangka membagikan sprayer, karena saya lihat masih ada yang mengadakan sholat berjamaah. Oleh karenanya sekaligus saya menghimbau kepada takmir masjid agar senantiasa menjaga kebersihan masjid dengan melakukan penyemprotan desinfektan minimal 3 kali dalam seminggu. Yang berikutnya meminta kepada takmir masjid untuk menggulung karpet yang ada di masjdi/mushola, sehingga masing-masing jamaah apabila akan sholat berjamaah dapat membawa sajadah sendiri dari rumah. Ini penting agar masyarakat bisa dijauhi dari Covid-19,” ungkapnya.

Takmir Masjid Al Ikhlas Gambarsari H. Husen mengungkapkan, pihaknya bersama pengurus masjid lainnya sudah melakukan bersih-bersih tempat ibadah. Sempat melakukan penyemprotan desinfektan tapi pinjam alat kepada petani. “Sebenarnya masjid ini sudah dilakukan kegiatan kerja bakti bersih-bersih. Termasuk penyemprotan desinfektan, namun meminjam alat milik petani. Kita terimakasih, dengan diberikan alat semprot untuk masjid ini sehingga tidak usah pinjam, dan dapat rutin minimal tiga kali dalam seminggu, seperti yang dianjurkan ibu bupati tadi,” ungkapnya gembira.

Sejumlah tempat ibadah yang diberikan bantuan sprayer masing-masing  Masjid Mardhotilah, masjid Baitul Al Ma’ruf, Masjid Baibussalam, dan Masjid Al Ikhlas semuanya di wilayah kecamatan Kemangkon. (umg/humaspurbalingga).