PURBALINGGA – Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM meyampaikan rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (Ranwal RPJMD) Tahun 2021 – 2026 di hadapan DRRD Purbalingga, Senin (19/4) di Ruang Rapat DPRD. Dokumen Ranwal RPJMD tersebut nantinya akan dibahas, diberi masukan/saran oleh DPRD untuk nantinya disetujui bersama sebagai dasar pelaksanaan RPJMD ke depan.
Dijelaskan, tahun pertama RPJMD (tahun 2022), diprioritaskan pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat berbasis pengembangan sumberdaya lokal, serta didukung peningkatan kualitas infrastruktur dasar yang memadai. “Tahun kedua RPJMD (tahun 2023) diarahkan untuk pengembangan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat, yang didukung peningkatan infrastruktur dan kualitas penyelenggaraan pemerintahan,” papar Bupati Tiwi.
Tahun ketiga RPJMD (tahun 2024) diarahkan pada peningkatan kualitas manusia dan kesejahteraan masyarakat, yang didukung penguatan perekonomian daerah serta penguatan penyelenggaraan pemerintahan dan desa. Tahun keempat RPJMD (tahun 2025) diarahkan untuk peningkatan kualitas manusia dan kesejahteraan masyarakat, dengan didukung peningkatan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan perdesaan berbasis pengembangan ekonomi lokal.
“Tahun kelima RPJMD (tahun 2026) diarahkan pada penguatan daya saing dan kemandirian daerah melalui peningkatan kualitas manusia dan penguatan perekonomian daerah, guna memujudkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Pembangunan daerah lima tahun kedepan memiliki banyak keterbatasan, baik dalam ketersediaan sumber – sumber pembiayaan maupun keterbatasan sumberdaya pembangunan lainnya. Oleh karena itu dibutuhkan inovasi serta pilihan strategi dan arah kebijakan yang tepat, dengan tetap mengedepankan pengarusutamaan pembangunan berkelanjutan (SDGs), pengarusutamaan gender, trasnformasi digital, serta memperhatikan modal sosial budaya yang ada dalam masyarakat dan perwujudan pengelolaan pemerintahan yang baik.
“Namun demikian kami yakin bahwa, dalam lima tahun kedepan Kabupaten Purbalingga memiliki momentum yang baik untuk meraih petumbuhan perekonamian yang baik, antara lain dengan semakin terbukanya akses wilayah Purbalingga dengan beroperasinya Bandar Udara Jenderal Besar Soedirman, yang tentu saja harus diiringi dengan pilihan yang tepat dalam pengambilan kebijakan dan prioritas pembangunan,” katanya.
Selain menyerahkan Ranwal RPJMD 2021 – 2026, Bupati juga menerima Rekomendasi DPRD terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun anggaran 2020. Pada prinsipnya Bupati menerima apa yang menjadi rekoemndasi, dan sungguh – sungguh akan diperhatikan serta ditindaklanjuti secara serius bersama-sama dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah di semua tingkatan dan bidang tugas, termasuk jajaran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) maupun Pemerintahan Desa dan Kelurahan.
“Rekomendasi DPRD ini akan menjadi bahan perbaikan penyelenggaraan pemerintahan daerah ke depannya,” katanya.(Gn/Humas)