PURBALINGGA – Setelah melalui seleksi serta mendapatkan pembinaan dan pelatihan secara maksimal, akhirnya sebanyak 30 Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Purbalingga dikukuhkan Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) di Pendopo Dipokusumo Jumat (16/8/2024).
“Sabtu tanggal 17 Agustus 2024 merupakan hari yang bersejarah bagi kalian semua, karena esok hari kalian akan melaksanakan tugas kenegaraan untuk Kabupaten Purbalingga. Selamat bertugas, saya percaya bahwa adik-adik mampu untuk melaksanakan tugas terbaik bagi Kabupaten Purbalingga,” kata Bupati Tiwi
“Adik-adik semua yang ada di sini perlu berbangga dan bersyukur karena kalian adalah orang-orang pilihan yang tentunya banyak diluaran sana pemuda-pemudi yang menginginkan berada di posisi adik-adik saat ini akan tetapi belum mendapat peluang dan kesempatannya,” tutur Bupati Tiwi.
Proses pelatihan dasar dimulai pada 6 Mei 2024 yang berlokasi di GOR Guntur Darjono, dilanjutkan pusdiklat yang dimulai tanggal 1 Agustus 2024 dengan pelatih dari TNI-Polri dan Satpol PP.
“Terimakasih kepada para pelatih yang telah memberikan bimbingan dan pelatihan agar besok adik-adik ini dapat bertugas dengan baik,” kata Bupati.
Bupati Purbalingga juga mengucapkan apresiasinya kepada para orangtua Paskibraka terpilih yang senantiasa mendampingi dan selalu mendukung putra-putrinya.
“Ijinkan kami mengucapkan selamat kepada orangtua – orangtua hebat yang saya yakin tidak pernah lelah untuk selalu memberikan dukungan dan motivasi hingga bisa dikukuhkan pada malam hari ini,” tambahnya.
Momen yang sangat menyentuh terjadi ketika orangtua dari masing-masing paskibraka mengikatkan sabuk kendit di pinggang anak-anaknya.
Setelah Upacara Pengukuhan, salah satu pasukan yaitu Aida Fadillah Laksmi dari SMA N 1 Padamara mengungkapkan rasa bangganya dapat menjadi salah satu bagian dari Paskibra Purbalingga.
“Besok saya akan bertugas pada tanggal 17 Agustus 2024 dengan harapan pada saat proses pengibaran, penurunan dan persemayaman bendara dapat berjalan dengan lancar,” harapnya.