PURBALINGGA, HUMAS – Untuk mencapai kepesertaan semesta (Universal Coverage), yaitu target 100 persen penduduk memiliki Jaminan Kesehatan di akhir tahun 2014, Pemkab Purbalingga harus menuntaskan sisa 18 persen KK untuk ikut Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) dalam dua tahun ke depan. Meski demikian, Kepala UPTD Jamkesda Aji Sumbodo SSiT mengatakan, target jumlah kepesertaan Jamkesda tahun 2013 minimal sama dengan tahun 2012.
“Sebanyak 18 persen KK ini memang tidak ikut Askes, Jamkesda, Jamkesmas. Jamsostek atau Asabri. Tapi kami belum menyelidiki lebih jauh, mereka itu memiliki asuransi kesehatan lainnya tidak. Karena, sangat mungkin hal itu terjadi, karena 18 persen KK ini tergolong masyarakat mampu yang sangat bisa secara mandiri menjadi nasabah asuransi swasta,” jelasnya usai memberikan Sosialisasi Jamkesda di Graha Sarwa Guna, Senin (5/11).
Tapi, untuk jumlah peserta tahun 2013, Aji mengatakan, pihaknya tidak memasang target muluk-muluk. Cukup jumlah peserta mampu minimal sama dengan tahun 2012 yaitu 26.156 KK. Untuk peserta miskin, telah ditetapkan SK Bupati No 440/110 Tahun 2008, sebanyak 123.248 jiwa (sekitar 38 ribu KK). Jadi konsentrasi perekrutan, hanya untuk keluarga yang mampu.
Dilihat dari total nominal, kepesertaan Jamkesda 2012 seolah mengalami penurunan dibandingkan peserta JPKM tahun 2011. Padahal menurut Aji, kalau dianalisa lebih jauh, kepesertaan Jamkesda 2012 justru mengalami peningkatan dibandingkan kepesertaan JPKM tahun-tahun sebelumnya. Kalau JPKM tahun 2011, ada dua strata yaitu strata II untuk yang miskin dan mendapatkan subsidi 50 persen dari pemerintah dengan peserta 38.894 KK, dan strata III yang mampu tanpa subsidi sebanyak 10.906 KK.
“Nah, untuk tahun 2012, strata II masuk Jamkesda miskin yang ditanggung pemerintah 100%. Sedang untuk Jamkesda mampu sebanyak 26.156 KK. Jadi konsentrasi kepesertaan kita hanya untuk yang mampu. Kalau dulu 10.906 KK sekarang 26.156 KK, berarti kan ada peningkatan,” paparnya panjang lebar.
Aji menambahkan, untuk mengejar target kepesertaan tahun 2013 mendatang yang perekrutannya akan dimulai akhir tahun ini, pihaknya menggencarkan sosialisasi. SElama dua hari, yaitu Sabtu (3/11) dan Senin (5/11) pihaknya mengadakan sosialisasi di Graha Sarwa Guna dengan sasaran camat, kades, Kepala Puskesmas, Kepala SMP/MTs, Kepala SMA/SMK/MA, UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan, SKPD se-kabupaten dan perusahaan-perusahaan baik PMA/PMDN.
“Setelah ini, mulai tanggal 8 Nopember besok hingga 11 hari setelahnya, kami akan melakukan sosialisasi ke 22 puskesmas se-kabupaten Purbalingga dengan sasaran para kader kesehatan. Kami juga sedang memperbanyak brosur, spanduk dan banner untuk semakin mengenalkan jamkesda yang ruh nya sebenarnya sama seperti JPKM,” jelasnya.
Pihaknya juga menambah iklan layanan masyarakat di radio-radio untuk menjaring lebih banyak peserta atau minimal memantapkan peserta yang telah ada. (humas/cie)