PURBALINGGA, INFO – Sebanyak 25 peserta Pegiat Program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Purbalingga menggandeng Dinkominfo Purbalingga untuk menjadi narasumber dalam kegiatan Bimbingan Teknis. Kegiatan berlangsung Kamis (16/5) di Wisma Asri Tien Catering Purbalingga.

Kepala Dinkominfo, Jiah Palupi Twihantarti mengatakan literasi digital di sekolah diharapkan mampu membuat siswa, guru, tenaga kependidikan, dan kepala sekolah memiliki kemampuan untuk mengakses, memahami, serta menggunakan media digital, alat komunikasi, dan jaringannya. Media digital yang diakses melalui gawai memiliki pengaruh positif dan negatif bagi para siswa.

“Kebebasan berinternet telah diatur dalam undang-undang Republik Indonesia nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE),” tuturnya.

Lanjut Jiah, pengaruh positif gawai antara lain bisa mengakses informasi yang luas dan pengunaan aplikasi pendidikan. Sedangkan pengaruh negatifnya antara lain sebagai sumber distorsi informasi dan sebagai ablasi atau penyalahgunaan gawai untuk hal yang tidak produktif dalam proses pembelajaran.

“Maksimalkan peran media online untuk komunikasi, informasi, dan edukasi tentamg P4GN, dan menyajikan kontem di berbagai platform digital yang informatif, atraktif, dan mudah dipahami oleh masyarakat,” pungkasnya. (fph/kominfo)