PURBALINGGA – Menindaklanjuti Surat dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah nomor : 003/0013495 tanggal 19 Oktober 2020, Pemkab Purbalingga menyusun langkah antisipasi dan pencegahan penyebaran Covid-19 dalam Libur Panjang dan Maulid Nabi Muhammad ﷺ. Salah satunya yakni menghimbau kepada masyarakat selama melaksanakan libur dan cuti bersama agar sedapat mungkin menghindari melakukan perjalanan dan tetap berkumpul bersama keluarga.
Pjs Bupati Purbalingga, Sarwa Pramana SH MSi menuturkan, dalam rangka akan dilaksanakan cuti dan libur bersama tanggal 28, 29, 30 Oktober 2020 ini dimungkinkan masyarakat akan memanfaatkan untuk bepergian, bersilaturahmi dan berwisata. “Pemerintah khawatir ini akan menjadi lonjakan kasus Covid-19 gelombang ke III. Saya himbau agar masyarakat tetap di lingkungan masing-masing sambil menyiapkan diri dan lingkungan dalam menghadapi potensi bencana,” katanya dalam kegiatan Rakor Persiapan Menghadapi Bencana Banjir, Longsor dan Angin di Kabupaten Purbalingga, Senin (26/10) di Ruang Ardilawet Setda Purbalingga.
Disamping itu, bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad ﷺ, Ia juga menghimbau kepada masyarakat agar pelaksanaan peringatan tersebut dapat dilakukan secara virtual. Bilamana diadakan secara tatap muka wajib menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Sejumlah himbauan ini, nantinya akan dibuatkan Surat Edaran (SE) sebagai pemberitahuan resmi.
Menghadapi Cuti dan Libur bersama di akhir bulan Oktober ini, Pemkab Purbalingga juga menyiapkan sejumlah antisipasi melalui penugasan kepada Organisasi Perangkat daerah (OPD) terkait. “Kepada Dinporapar, harus menginformasikan kepada objek wisata yang ada, agar menyiapkan objek wisata dan mengantisipasi lonjakan pengunjung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” katanya.
Perintah yang sama juga diberikan kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) agar mengkondisikan pasar terhadap kemungkinan lonjakan pengunjung. Dinas Perhubungan menyiapkan kondisi terminal dan mengaktifkan posko tim terpadu. Dinas Kesehatan diminta untuk mensupport tim terpadu yang ada di terminal.
“Dinaker, terus pantau dan jaga kondusifitas perusahaan sehubungan dengan adanya kebijakan tidak libur bagi karyawan,” katanya.
Seperti yang diketahui per tanggal 26 Oktober 2020, total kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Purbalingga yakni 302 orang. Sebanyak 83 diantaranya masih dalam perawatan. Per hari ini juga ada sebanyak 9 pasien dirawat yang sembuh, namun mendapatkan tambahan kasus positif sebanyak 7 orang. Total pasien sembuh hingga saat ini ada 212 orang dan pasien positif yang meninggal 7 orang.(Gn/Humas)