PURBALINGGA, INFO- Ibu hamil dan menyusui di Desa Candinata Kecamatan Kutasari mendapat paket bantuan ikan. Hal tersebut diketahui saat penyerahan paket bantuan olahan ikan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah, Rabu (4/11/2020)di Balai Desa Candinata Kecamatan Kutasari yang juga dihadiri Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Agus Winarno, Ka Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Tengah Fendiawan Tiskiantoro Ka Dinas DKKP Purbalingga Sediyono serta Forkompimcam Kutasari.
Agus Winarno yang hadir mewakili Pjs Bupati mengatakan, 24 (dua puluh empat) dari 30 (tiga puluh)desa dengan predikat stunting telah ditangani melalui berbagai sumber dana yang ada. Menurutnya, permasalahan stunting di Kabupaten Purbalingga harus ditangani bersama termasuk dengan suplai makanan bergizi salah satunya dengan digalakannya makan ikan.
“Kampanye makan ikan di Purbalingga harus terus dilakukan agar asupan gizi terpenuhi sehingga akan stunting semakin menurun,” katanya.
Dia menambahkan, angka makan ikan perkapita Purbalingga masih jauh dari rata-rata Provinsi dan nasional. Purbalingga di tahun 2019 angka makan ikan perkapita berada pada angka 21 Kg pertahun dan dibandingkan dengan rata—rata nasional terpaut jauh yaitu 56 kg pertahun yang menurutnya memang Purbalingga kalah dengan daerah pesisir yang mudah akan akses pasokan ikan.
“Di tahun 2019 kita berada di 21 kg dan nasional 56 kg. salah satu faktornya kita kalah dengan daerah-daerah pesisir,” imbuhnya.
Walau pun masih di bawah rata-rata nasional, namun angka 21 kg merupakan sebuah peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu 13 kg. hal tersebut mendapat apresiasi dari Ka Dinas Kelautan dan Perikanan Fendiawan Tiskiantoro. Hal tersebut diharapkan menjadi motivasi agar Purbalingga terus memperbaiki peringkatnya sehingga akan terus meningkat.
“Semoga peringkat Purbalingga akan terus naik. Jawa Tengah untuk diketahui dinobatkan sebagai Provinsi dengan penanganan stunting terbaik salah satunya dengan gerakan makan ikan. Semoga ini menjadi motivasi Purbalingga,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, sebanyak 30-an penerima yang terdiri dari ibu hamil dan menyusui menerima bantuan tersebut. (KP-4).
PURBALINGGA, INFO- Ibu hamil dan menyusui di Desa Candinata Kecamatan Kutasari mendapat paket bantuan ikan. Hal tersebut diketahui saat penyerahan paket bantuan olahan ikan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Tengah, Rabu (4/11/2020)di Balai Desa Candinata Kecamatan Kutasari yang juga dihadiri Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Agus Winarno, Ka Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Tengah Fendiawan Tiskiantoro Ka Dinas DKKP Purbalingga Sediyono serta Forkompimcam Kutasari.
Agus Winarno yang hadir mewakili Pjs Bupati mengatakan, 24 (dua puluh empat) dari 30 (tiga puluh)desa dengan predikat stunting telah ditangani melalui berbagai sumber dana yang ada. Menurutnya, permasalahan stunting di Kabupaten Purbalingga harus ditangani bersama termasuk dengan suplai makanan bergizi salah satunya dengan digalakannya makan ikan.
“Kampanye makan ikan di Purbalingga harus terus dilakukan agar asupan gizi terpenuhi sehingga akan stunting semakin menurun,” katanya.
Dia menambahkan, angka makan ikan perkapita Purbalingga masih jauh dari rata-rata Provinsi dan nasional. Purbalingga di tahun 2019 angka makan ikan perkapita berada pada angka 21 Kg pertahun dan dibandingkan dengan rata—rata nasional terpaut jauh yaitu 56 kg pertahun yang menurutnya memang Purbalingga kalah dengan daerah pesisir yang mudah akan akses pasokan ikan.
“Di tahun 2019 kita berada di 21 kg dan nasional 56 kg. salah satu faktornya kita kalah dengan daerah-daerah pesisir,” imbuhnya.
Walau pun masih di bawah rata-rata nasional, namun angka 21 kg merupakan sebuah peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan taun sebelumnya yaitu 13 kg. hal tersebut mendapat apresiasi dari Ka Dinas Kelautan dan Perikanan Fendiawan Tiskiantoro. Hal tersebut diharapkan menjadi motivasi agar Purbalingga terus memperbaiki peringkatnya sehingga akan terus meningkat.
“Semoga peringkat Purbalingga akan terus naik. Jawa Tengah untuk diketahui dinobatkan sebagai Provinsi dengan penangan stunting terbaik salah satunya dengan gerakan makan ikan. Semoga ini menjadi motivasi Purbalingga,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, sebanyak 30-an penerima yang terdiri dari ibu hamil dan menyusui menerima bantuan tersebut. (KP-4).