PURBALINGGA – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah Muhammadiyah dan ‘Aisyiah Periode Muktamar 47 pada 23-24 April mendatang, warga Muhammadiyah Purbalingga menggelar Apel Kesiapsiagaan. Apel yang diikuti puluhan ribu warga Muhammadiyah, dihadiri Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan dan Bupati Purbalingga Tasdi.
Apel kesiapsiagsiagaan dipusatkan di Alun Alun Purbalingga, diawali dengan kegiatan jalan sehat keliling kota yang diikuti sekira 15 ribu warga Muhammadiyah se Kabupaten Purbalingga terdiri dari KOKAM, ‘Aisyiah, Hizbul Wathan, Tapak Suci dan kalangan pelajar perguruan Muhammadiyah. Seusai apel juga ditampilkan unjuk ketrampilan bela diri Tapak Suci dan pelepasan balon.
Bupati Tasdi saat menjadi Pembina apel menuturkan bahwa Perserikatan Muhammadiyah lahir sebagai gerakan amar ma’ruf nahi munkar. Yakni selalu mengajak kepada kebaikan dan mencegah kejahatan, ditengah-tengah masyarakat yang sudah semakin majemuk.
“Saya menghimbau kepada seluruh warga Muhammadiyah untuk terus berlomba-lomba untuk melakukan kebajikan dan mencegah kemungkaran,” ujar Tasdi di Alun Alun Purbalingga, Sabtu (16/4).
Bupati juga mengingatkan seluruh kader Muhammadiyah, pesan yang disampaikan pendiri Muhammadiyah Kyai Haji Ahmad Dahlan. Yakni agar warga Muhammadiyah senantiasa menghidup-hidupkan Muhammadiyah agar selalu menjadi api semangat dalam perjuangan Muhammadiyah untuk bangsa ini.
Terkait akan diselenggarakannya Musyda Muhammadiyah dan ‘Aisyiah, Tasdi berpesan agar kegiatan itu dipersiapkan dengan baik agar dapat berjalan lancar dan sukses. Musyda agar dijadikan wahana evaluasi berbagai program dan kegiatan yang telah dilaksanakan. Termasuk merencanakan program yang akan datang benar-benar untuk kemaslahatan umat dan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu Tasdi juga meminta forum Musyda dapat digunakan untuk memilih kader-kader terbaik untuk duduk dalam kepengurusan periode berikutnya. “Kami (Bupati-Wabup-red) memiiki visi menjadikan Purbalingga yang Mandiri, Berdaya Saing Menuju Masyarakat Yang Sejahtera dan Berakhlakul Karimah. Kami mohon dukungan seluruh warga Muhammadiyah agar amanah ini dapat terwujud,” pintanya.
Wakil Ketua DPR RI Ir Taufik Kurniawan MM meminta seluruh warga Muhammadiyah di Purbalingga untuk selalu memberikan dukungan sepenuhnya kepada duet kepemimpinan Bupati Tasdi dan Wabup Dyah Hayuning Pratiwi. Apalagi, lanjut Taufik Kurniawan, program-program yang dicanangkan sengat berpihak kepada kemaslahatan umat.
“Tadi saya berdiskusi dengan beliau (Bupati Tasdi-red), intinya program-programnya untuk kemakmuran masyarakat. Seperti bedah rumah tidak layak huni dan rencana pendirian Islamic centre. Ini harus kita dukung. Juga program pembangunan lainnya,” katanya.
Sementara, Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Purbalingga HM Wahyudiana menyampaikan kegiatan Musyda Muhammadiyah dan ‘Aisyiah Purbalingga akan dilaksanakan pada 23 – 24 April 2016, sekaligus peresmian SMK 3 Muhammadiyah atau SMK Farmasi di Jalan Raya Bojong, Purbalingga.
Dalam rangkaian Musyda, diantaranya akan diadakan kegiatan tausyiah oleh DPP Muhammadiyah, kemudian pembukaan Musyda oleh DPW Muhammadiyah Jawa Tengah dan Pengajian Ahad Pagi di komplek SMK Negeri 3 Muhammadiyah. “Selama Musyda juga akan diadakan bazzar,” katanya.
Pada kesempatan tersebut dirinya menegaskan tidak akan mengikuti bursa pemilihan pengurus, karena dirinya telah tiga periode menjadi ketua PDM dan satu periode menjadi Wakil Ketua. “Saya mohon pamit. Silahkan dipilih kader-kader yang terbaik untuk berada dalam kepengurusan PDM periode 2016 – 2021,” tandasnya.
Dirinya hanya menitipkan kepada kepengurusan yang baru agar memperjuangkan terwujudnya pendirian perguruan tinggai Muhammadiyah. Karena di wilayah eks-karesidenan Banyumas yang belum memiliki perguruan tinggi Muhammadiyah hanya kabupaten Purbalingga. (Hardiyanto)