PURBALINGGA – Untuk meningkatkan konsumsi ikan di Kabupaten Purbalingga, butuh peran dari ibu-ibu rumah tangga untuk mengkampanyekan gemar makan ikan di tingkat keluarga. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BECon MM menkankan agar Tim Penggerak PKK dari tingkat kabupaten hingga desa untuk memprogramkan berbagai hal agar masyarakat lebih tertarik mengkonsumsi ikan.
Salah satu contoh upaya yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Purbalingga dalam mengkampanyekan gemar makan ikan yakni dengan menyelenggarakan bazaar produk pangan dan hasil perikanan. Selain itu juga lomba inovasi masakan ikan dan lomba masak serba ikan, Minggu (22/9) di Halaman Parkir GOR Goentoer Darjono.
“Saya pun ingin seluruh keluarga-keluarga di Purbalingga mulai membiasakan pada anak-anaknya makan ikan. Kalau kesan selama ini ikan amis, maka pada acara bazaar hasil produk perikanan dan lomba masak serba ikan ini bisa menjadi inspirasi para ibu-ibu kalau ikan bisa diolah sedemikian rupa aneka makanan yang enak dan tidak membosankan,” katanya saat menyampaikan sambutan pada acara tersebut.
Bupati menuturkan bahwa ikan mengandung nilai gizi yang sangat baik. Selain ikan sebagai sumber protein hewani, ikan juga banyak nutrisi omega 3. Semakin sering konsumsi ikan akan semakin sehat dan berdampak pada kecerdasan otak.
“Tolong saya dibantu ibu-ibu dari PKK mulai dari tingkat kabupaten sampai desa agar disosialisasikan kepada masyarakat, disosialisasikan kepada ibu rumah tangga rutin mengkonsumsi ikan,” ajaknya.
Sementara itu Kepala DKPP Purbalingga Ir Sediyono menyampaikan kegiatan Lomba masak serba ikan dan inovasi masakan ikan, Lomba cipta dan Bazar Produk Perikanan ini bertujuan untuk mempromosikan dan memperkenalkan produk pangan serta hasil perikanan di Purbalingga.
“Sehingga diharapkan akan mendukung gerakan memasyarakatkan makan ikan dan mendorong peningkatan konsumsi pangan bergizi beragam seimbang dan aman bagi masyarakat, termasuk di dalamnya peningkatan konsumsi ikan,” katanya.
Adapun Bazaar Pangan Lokal dan Hasil Produk Perikanan sudah dimulai sejak Sabtu (21/9). Peserta bazar, terdiri dari Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklasar) Perikanan binaan DKPP termasuk juga, Poklasar Kabupaten Banyumas, Banjarnegara dan Cilacap untuk memacu kompetisi. Selain itu juga mengikutsertakan Paguyuban Ikan Hias, pelaku usaha Aquascape, kelompok wanita tani dan lembaga usaha pangan masyarakat.(Gn/Humas)
