Purbalingga_ Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi memberikan kuliah umum bagi mahasiswa-mahasiswi Universitas Perwira Purbalingga (Unperba). Materi kuliah umum bagi mahasiswa baru terkait Gerakan Nasional Revolusi Mental; Indonesia Melayani, Mandiri dan Bersatu disampaikan Bupati Purbalingga di aula setempat, Selasa (10/9).
Didampingi Rektor Unperba DR. Ir. Teguh Djoharyanto, M.P., dan moderator sekaligus pembina Yayasan Perguruan Tinggi Karya Bhakti Heny Ruslanto, SE., Bupati Tiwi menyampaikan materi perkuliahan selama 30 menit dilanjutkan tanya jawab. Antusias bertanya mahasiswa sangat tinggi, sehingga Bupati Tiwi memberikan apresiasi berupa hadiah bagi para penanya.
Bupati Tiwi memberikan kuliah umum untuk memotivasi para mahasiswa baru, karena langkah mereka dianggap sudah tepat, dan mereka merupakan calon-calon manusia yang memiliki SDM Unggul.
“Harapannya selepas lulus nanti, mereka bisa turut serta memajukan Purbalingga, memajukan Jawa Tengah, memajukan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Oleh karenanya saya berharap kepada para mahasiswa-mahasiswi agar waktu belajar selama kurang lebih 4 tahun itu, dimanfaatkan dengan baik, sehingga mereka mampu menghadapi dunia kerja yang kompetitif yang akan mereka hadapi selepas mereka lulus dari perguruan tinggi,” tutur Bupati Tiwi.
Diungkapkan Bupati Tiwi, dengan adanya Unperba akan semakin banyak putra putri daerah yang terakomodir masuk perguruan tinggi yang akan berdampak pada peningkatkan Indek Pembangunan Manusia (IPM), khususnya dari sektor pendidikan. Dengan keberadaan universitas di Purbalingga sebagai universitas mandiri, diharapkan memiliki dampak ”multi player effect” terutama dari segi perekonomian seperti perdagangan, kos-kosan, dan jasa. Hal ini akan berdampak bagi perputaran ekonomi.
Bupati Tiwi berjanji, ke depan di tahun 2020 Pemkab Purbalingga akan menjalin kerjasama yang intensif dengan Unperba. Bahkan pemkab akan memberikan beasiswa untuk putra putri daerah yang memiliki kompetensi yang baik untuk disekolahkan secara gratis di Unperba.
Rektor Unperba DR. Ir. Teguh Djoharyanto, M.P., di sela-sela acara menuturkan, di tahun pertama ini Unperba menerima mahasiswa sebanyak 192 orang. Mereka terbagi dalam dua fakultas Ekonomi dan Agro Bisnis dan Fakultas Teknik dan Saint. Sedangkan untuk tahun awal ini ada 5 jurusan yang dimiliki, yakni manajemen, akuntansi, agrobisnis, teknik informatika dan teknik mesin.
Secara rinci ke 192 mahasiswa-mahasiswi Unperba terbagi dalam jurusan manajemen 81 mahasiswa, akuntansi 27, agrobisnis 24, teknik informatika 44 dan teknik Mesin 16 mahasiswa.(u_humpro).