PURBALINGGA, HUMAS – Keberadaan layanan klinik VCT (Voluntary Counselling and Testing) di RSUD dr R Goeteng Tarunadibrata masih belum banyak dimanfaatkan masyarakat. Layanan klinik VCT yang mulai beroperasi tahun 2010, masih minim pengunjung. Kebanyakan pasien yang menggunakan layanan VCT, sebatas rujukan dari dokter adanya dugaan infeksi pada pasien.
Salah seorang konselor klinik VCT RSUD Goeteng, Kurniasih Dwi P M.Psi mengatakan, pada awal berdirinya layanan VCT, pihaknya baru berhasil melayani konseling terhadap 10 pasien. “Tahun ini ada peningkatan menjadi 52 pasien. Terdiri dari 31 pasien laki-laki dan 21 perempuan. Jumlah pasien dengan hasil laboratorium positif, sebanyak 17 orang,” kata Kurni saat menjadi pembicara pada kegiatan Sosialisasi Penanggulangan HIV/AIDS di Graha Adiguna komplek Setda Purbalingga, Selasa (27/12).
Menurutnya, dari data yang ada, jumlah pasien yang datang secara sukarela hanya 9 orang. Alasan kedatangan mereka bervariasi. Diantaranya karena persyaratan ke luar negeri, persyaratan kerja di perusahaan dan adanya perilaku beresiko dari suami. “Pelayanan yang kami lakukan masih sebatas konseling dan testing. Apabila ada penanganan lanjutan, pasien kami rujuk ke rumah sakit rujukan pelayanan HIV/AIDS yaitu RS. Margono dan RS Banyumas,” ujarnya.
Saat ini, di wilayah Banyumas, baru ada tiga RSU dengan layanan klinik VCT paripurna. Yakni RSUD Margono Sukaryo, RSUD Banyumas dan RSUD Cilacap. Ketiga RSU tersebut telah memiliki tenaga yang kompeten sesuai standar untuk penanganan kasus HIV-AIDS meliputi diagnosa hingga pengobatan. “Mudah-mudahan pada 2012, RSUD Goeteng dapat menjadi rumah sakit dengan layanan klinik VCT paripurna,” tambahnya.
Meski demikian, dia mengharapkan masyarakat di kabupaten Purbalingga dapat memanfaatkan klinik VCT yang masih menyatu dengan klinik psikologi RSUD Goeteng. Dia juga berharap, makin banyak masyarakat yang mau melakukan konseling secara sukarela dan mandiri. Harapanya, kasus penularan HIV/AID di Purbalingga dapat tertangani lebih dini. Dia bahkan rela dihubungi 24 jam apabila ada masyarakat yang ingin melakukan konseling. “Nomor HP khusus VCT belum ada. Tapi silahkan hubungi kami lewat HP 085726515107. Kami siap 24 jam,” tandas Kurni yang juga seorang psikolog di RSUD Goeteng tempatnya bekerja. (Humas/Hr)