PURBALINGGA, INFO – Kontingen Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Purbalingga berhasil menorehkan prestasi pada kegiatan Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja (PMR) dan Temu Karya Sukarelawan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017. Kegiatan yang memberikan prestasi bagi Kabupaten Purbalingga yakni kegiatan Jumbara PMR, Temu Karya Sukarelawan dan kegiatan kontingen.
Hal tersebut disampaikan Pimpinan Kontingen (Pinkon) Kabupaten Purbalingga, Hanung Wikantono pada Pembubaran Kontingen PMI Kabupaten Purbalingga pada Jumbara PMR dan Temu Karya Relawan Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2017 di Pendopo Dipokusumo, Selasa (15/8). Ia menjelaskan selama tiga periode Purbalingga berhasil masuk di peringkat tiga besar pada kegiatan Jumbara PMR dan Temu Karya Relawan.
Tahun 2007, Kontingen Purbalingga berhasil menempati peringkat kedua pada kegiatan Jumbara PMR dan Temu KSR di Bumi Perkemahan (Buper) Munjuluhur Kabupaten Purbalingga. Kemudian Tahun 2012 di Bumi Perkemahan Widoro Kabupaten Kebumen menempati posisi ketiga tingkat Provinsi Jawa Tengah.
“Tahun ini, Kontingen PMI Kabupaten Purbalingga meraih peringkat I Jumbara PMR dan Temu Karya Sukarelawan di Buper Regaloh, Kabupaten Pati,” tambah Hanung.
Kegiatan Jumbara dan Temu Karya yang berlangsung selama enam hari (22-24/7) diikuti pengurus PMI sebanyak 5 orang, staff PMR 1 orang, pendamping 3 orang, dan sukarelawan. Sukarelawan yang mengikuti kegiatan tersebut terdiri dari PMR Mula setingkat SD/MI sebanyak 13 orang, PMR Madya setingkat SMP/MTs 14 orang, PMR Wira setingkat SMA/SMK/MA sebanyak 14 orang dan Relawan PMI sebanyak 18 orang.
“Kami juga membawa tim fasilitator dan evaluator sebanyak 2 orang ditambah tim pendukung dan dapur umum sebanyak 6 orang,” imbuhnya.
Pada saat pelaksanaan kegiatan, kontingen PMI Kabupaten Purbalingga menunjukan hasil karya terbaik seperti penataan kapling tenda yang berisi taman di pintu masuk kapling dengan tema air dan sanitasi, selanjutnya stand UMKM yang memamerkan produkkhas Purbalingga. Selain itu, kontingen Purbalingga juga mempersiapkan galeri kontingen sebagai tempat pameran hasil karya dari Kabupaten Purbalingga.
“Di stand galeri kontingen, kami menyiapkan bahan informasi dan publikasi, dokumentasi kegiatan PMI Kabupaten Purbalingga, produk Purbalingga, peta wisata Kabupaten Purbalingga lengkap dengan media promosi potensi wisata dan permainan edukasi yang berhadiah,” ujar Hanung.
Kontingen Purbalingga juga memberikan penampilan terbaik di panggung pentas seni sesuai dengan tema yang diberikan, yakni menampilkan tarian bertajuk Tuk Sikopyah yang diiringi musik gamelan dan dibawakan oleh lima orang anggota PMR Mula. Kontingen Purbalingga juga melibatkan 50 orang anggota kontingen pada Parade Budaya Daerah dengan menampilkan seni kentongan.
“Selain edutainment, kontingen PMI Purbalingga turut berpartisipasi dalam Parade Budaya Daerah berupa seni musik tek-tek dengan melibatkan antara PMR dan relawan sejumlah 50 orang,” kata Hanung.
Bupati Purbalingga, Tasdi memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas prestasi yang telah diraih Kontingen PMI Kabupaten Purbalingga pada Jumbara PMR dan Temu Karya Sukarelawan Tahun 2017. Tasdi mengungkapkan rasa bangganya atas diperolehnya peringkat I pada kegiatan Jumbara PMR dan Temu Karya Sukarelawan Tingkat Provinsi Jawa Tengah.
“Saya sangat mengapresiasi hasil usaha adik-adik dan semua pihak yang telah berkontribusi pada kegiatan Jumbara PMR dan Temu Karya Tingkat Jawa Tengah karena berhasil mengharumkan nama baik Purbalingga,” ungkapnya.
Tasdi berharap dengan Pembubaran Kontingen PMI Kabupaten Purbalingga pada Jumbara PMR dan Temu Karya Sukarelawan Tahun 2017 tidak menjadi akhir dari semuanya, melainkan menjadi wadah untuk menjalin silaturahmi yang lebih baik. Ia mengimbuhkan agar nantinya kontingen PMI Kabupaten Purbalingga dapat berkontribusi dalam mempersiapkan program selanjutnya dan berdampak bagi Purbalingga yang lebih baik.
“Yang sudah didapatkan di sana bisa ditularkan dan berdampak positif untuk Purbalingga, kemudian tidak hanya sekedar mencari prestasi tetapi dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat ini dapat mempersiapkan generasi yang tangguh dan berkualitas,” pungkasnya. (PI-7)