PURBALINGGA INFO – Sebagai wujud kepedulian sosial dan kesetiakawanan, Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kabupaten Purbalingga melaksanakan kegiatan bakti sosial di empat Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) di wilayah Purbalingga, Kamis (7/11/24). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT KORPRI ke-53 tingkat Kabupaten Purbalingga tahun 2024.
Empat LKS yang dikunjungi antara lain LKS Muhammadiyah Gembong di Kecamatan Bojongsari, LKSA Iklil Mata Insani di Desa Dagan Kecamatan Bobotsari, LKS Rehabilitasi Jiwa Wanita Madrosah Suralaya di Desa Sangkanayu Kecamatan Mrebet, dan LKS Assalam di Desa Penaruban Kecamatan Kaligondang. Selain itu, pengurus KORPRI juga mengunjungi empat anggota KORPRI Purbalingga yang sedang sakit.
Dalam kegiatan bakti sosial ini, KORPRI Purbalingga yang dipimpin Wakil Ketua I DP KORPRI Kabupaten Purbalingga, Bambang Widjonarko, didampingi Ketua Bidang Humas dan Publikasi KORPRI Purbalingga Jiah Palupi Twihantarti, memberikan bantuan berupa bahan kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak, dan telur kepada panti-panti yang dikunjungi.
Selain itu, tali asih juga diserahkan kepada para anggota KORPRI yang sedang sakit sebagai bentuk dukungan dan motivasi. Bambang berharap kunjungan ini dapat mempererat tali silaturahmi dan memberikan semangat bagi anggota KORPRI yang dikunjungi agar segera pulih.
“Kami dari KORPRI hari ini mengadakan bakti sosial, kunjungan ke empat Lembaga Kesejahteraan Sosial dan menjenguk anggota KORPRI yang sedang sakit. Ini adalah bentuk kepedulian sosial dari KORPRI kepada lingkungan dan sesama anggota KORPRI,” ujarnya.
Ketua LKSA Iklil Mata Insani, Mulyono, mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam atas bantuan dari KORPRI Purbalingga. “Terima kasih banyak, semoga ini menjadi amal jariah bagi anggota KORPRI dan semoga KORPRI semakin jaya,” ujar Mulyono.
LKSA Iklil Mata Insani yang berdiri sejak 2019 ini menaungi 27 anak asuh dengan rentang usia 7 hingga 18 tahun, di mana tiga di antaranya adalah anak berkebutuhan khusus.
Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Siti Sarah, pengasuh LKS Rehabilitasi Jiwa Wanita Madrosah Suralaya. Menurutnya, bantuan ini sangat membantu kebutuhan para pasien, terutama karena LKS tersebut beroperasi secara mandiri. Ia juga berharap lebih banyak pihak tergerak untuk membantu dan peduli pada pasien-pasien di LKS mereka.
“Alhamdulillah, kami sangat terbantu. Kami merawat lebih dari 20 pasien wanita dengan gangguan jiwa yang berasal dari berbagai daerah seperti Palu, Purwokerto, Jakarta, Purbalingga, hingga Kendari. Kami masih membutuhkan banyak bantuan, terutama pakaian layak dan makanan,” katanya.
Kegiatan bakti sosial ini diharapkan mampu memberikan manfaat bagi para penerima dan menjadi motivasi bagi anggota KORPRI serta masyarakat luas untuk senantiasa peduli terhadap sesama. (dhs/Kominfo)