PURBALINGGA INFO- Sokongan jumlah wisatawan terbesar di Kabupaten Purbalingga diharapkan jangan membuat Owabong (Obyek Wisata Air Bojongsari) cepat berpuas diri. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Purbalingga, Ir. Prayitno, M.Si saat ditemui di sela-sela acara Hari Jadi Owabong ke-18 di lokasi obyek wisata yang menawarkan banyak wahana bertemakan air tersebut, Ahad (19/3/2023).
Prayitno mengatakan, dari tahun ke tahun jumlah pengunjung Owabong merupakan penyumbang terbesar pada pariwisata di Kabupaten Purbalingga. Di tahun 2022, jumlah pengunjung di Owabong mencapai 700 ribuan atau hampir sepertiga dari total pengunjung wisatawan di Purbalingga yang mencapai 2,3 juta orang.
“Kami harapkan terus kolaborasi antara Owabong dan Pemkab Purbalingga sehingga pariwisata di Kabupaten Purbalingga terus maju,” katanya.
Namun demikian, Owabong diharapkan terus melakukan inovasi di antaranya dengan terus memperbaharui wahana yang ada dan rutin mengadakan atraksi sehingga bisa terus menarik pengunjung. Menurutnya, urgensi inovasi dilakukan dalam rangka menjawab tantangan yang ada karena Owabong harus bersaing dengan 26 obyek wisata di Purbalingga dan 47 di Jawa Tengah yang bertemakan air.
“Kami yakin Owabong akan terus menjadi yang terbaik. Berkolaborasi dengan kompetitor adalah salah satu cara agar semuanya maju. Selain disini, Golaga, MTL Jenderal Soedirman dan taman kota juga diharapkan terus memberikan kontribusi untuk pariwisata Purbalingga,” ujarnya.
Plt. Direktur Utama Perumda Owabong, Eko Susilo menyatakan Perumda Owabong adalah milik Pemkab Purbalingga sehingga Owabong akan selalu tegak lurus dengan program yang dicanangkan Pemkab Purbalingga. Kegiatan tersebut juga dilakukan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1444 H agar masyarakat Kabupaten Purbalingga menyambut ramadhan dengan hati yang lebih bersih.
“Kami akan tetap tegak lurus terhadap program dari Pemkab Purbalingga khususnya pada bidang pariwisata,” pungkasnya. (LL/Kominfo).
