PURBALINGGA INFO, Menyambut perayaan Natal tahun 2017 dan tahun baru 2018, gereja-gereja se Purbalingga siap melakukan pengamaman melalui pengamaman swakarsa. Kegiatan pengamamnan swakarsa yang dimotori oleh para pemuda dan warga jemaat di setiap gereja ini mendapat dukungan dari Polres Purbalingga.
“Kami menyambut baik dan menaruh apresiasi atas upaya pengamanan di setiap gereja di Purbalingga, yang dikoordinasi oleh Badan Kerjasama Antar Gereja (BKSAG) ini. Kami berharap, perayaan Natal dan tahun baru di Purbalingga kali ini berjalan aman dan damai,” ujar Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Purbalingga, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Herman Setyono,SE pada pemantapan pengamanan gereja-gereja di Kabupaten Purbalingga dalam rangka Natal 2017 dan tahun baru 2018, di Gereja Kristen Jawa (GKJ) Purbalingga, Jumat (15/12/2017) malam.
Kegiatan pemantapan pengamanan diikuti utusan pemuda dan tokoh gereja dari berbagai gereja se Purbalingga.
Ikut memberikan pembekalan pula pada kesempatan itu, Iptu Sugiyanto, SH dari Polres Purbalingga , dan Ketua BKSAG Kabupaten Purbalingga,Tri Trisnadi,S.Pd.
Herman Setyono mengatakan, sejatinya, yang paham situasi keamanan di setiap gereja adalah warga jemaat di gereja itu. Untuk itu, adanya pengamanan yang dimotori oleh para pemuda dan tokoh gereja di setiap gereja, sangat berarti dalam membantu tugas polisi. “Jajaran Polres Purbalingga dan Pam swakarsa siap bersinergi dan kerjasama yang baik.Kepada anggota Pam swakarsa, jangan segan-segan bertanya dan minta diajari untuk cara pengamanan yang benar,” ujar Herman Setyono.
Herman menandaskan, pihaknya akan mengelar Operasi Lilin Candi guna pengamanan natal dan tahun baru, mulai tanggal 23/12/2017 hingga 1/1/2018 mendatang. Dalam hal ini, Polres Purbalingga akan menerjunkan 286 personil,untuk membantu pengamanan pada 29 gereja dan enam obyek wisata di Purbalingga.
Ketua BKSAG Purbalingga, Tri Trisnadi berharap, perayaan Natal tahun 2017 dan tahun baru 2018 di Purbaingga berjalan aman, lancar,damai dan tertib. “Tugas keamanan tidak hanya tanggung jawab Polri. Yang lebih penting adalah pengamanan yang diawali dari diri sendiri dan lingkungan. Untuk itulah, BKSAG berinisiatif membentuk Pam Swakarsa di setiap gereja,” ujar Tri Trisnadi.
Seusai acara pemantapan pengamanan swakarsa itu, Ketua BKSAG Tri Trisnadi memberikan bantuan rompi dan traffic cone (kerucut lalu lintas) kepada setiap perwakilan gereja. Diantaranya Gereja Kristen Jawa (GKJ) Purbalingga, Gereja Kristen Indonesia (GKI) Purbalingga, GKJ Penaruban, Gereja Sidang Jemaat Pantekosta di Indonesia (GSJPdI) “Kristus Tabib”, Gereja Bethel Indonesia (GBI) Jl. Gunung Padang, Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Immanuel Jl. Serma Jumiran, GKJ Pengalusan, dan Gereja Bethel Tabernakel.(PI-1)