PURBALINGGA – Pasca pengumuman pasangan calon presiden RI terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, lintas tokoh di Purbalinga menyatakan 6 hal kepada masyarakat dan pemerintah Daerah, Selasa (21/5) di Pendopo Dipokusumo. Lintas tokoh ini terdiri dari Ketua majelis Ulama Indonesia (MUI) Purbalingga, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU), Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah, Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Pemuda Muhammadiyah, dan seluruh Ketua Partai Politik.
Enam sikap yang mereka nyatakan, diantaranya : rasa bersyukur bahwa pemilu tahun 2019 telah berjalan aman dan damai; mendoakan pahlawan-pahlawan demokrasi yang meninggal dunia agar diberikan tempat yang layah di sisi Tuhan yang maha kuasa, terimakasih kepada pemerintah, TNI – Polri dalam menjaga pemilu yang aman dan damai; mendukung TNI dan Polri untuk menindak tegas terhadap masyarakat yang menggangu ketertiban umum; menolak aksi-aksi kekerasan; menolak people power dan mendukung penyelesaian permasalahan Pemilu dengan cara cara yang konstitusional.
Proses pernyataan sikap tersebut dirangkai dalam acara Buka Puasa Bersama Bupati dengan Organisasi kemayarakatan (Ormas), Tokoh Masyarakat, FKUB dan Penyelenggara Pemilu. Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Purbalingga R Imam Wahyudi SH MSi mengatakan tujuan kegiatan ini adalah menjaga sekaligus meningkatkan persaudaraan dan menciptakan kerukunan pasca Pemilu serentak 2019.
“Maksud kegiatan ini yaitu untuk menjalin silaturahmi antra Pemerintah Daerah dengan seluruh kompenen masyarakat yang ada di Kabupaten Purbalingga,” katanya.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor (Polres) Purbalingga, AKBP Kholilur Rochman SH SIK MH menyampaikan bahwa saat ini Purbalingga dikaruniai nikmat rasa aman. Pasca penetapan paslon terpilih oleh KPU RI sudah saatnya mengakhiri kontestasi politik.
“Tugas kita ke depan di Kabupaten Purbalingga sangat besar dibandingkan dengan gontok-gontokan atau bully di media sosial. Masyarakat menunggu pengabdian kita semua baik TNI Polri Pemda termasuk Partai Politik,” katanya.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi SE BEcon MM dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada seluruh elemen masyarakat, karena telah menyengkuyung pelaksanaan Pemilu 2019 dengan baik dan lancar. Termasuk angka partisipasi pemilih yang cukup tinggi di atas rata-rata nasional, yakni 78,53%.
“Bisa dikatakan KPU Purbalingga berhasil,” katanya.
Meskipun Pemilu di Purbalingga berhasil akan tetapi menyisakan kesedihan karena cukup banyak petugas pemilu saat mengawal proses pesta demokrasi meregang nyawa. Ia meyakini mereka yang gugur merupakan pahlawan demokrasi.
Terkait menjelang Lebaran, tentunya akan datang banyak Pemudik yang akan ke Purbalingga. Ia mengajak kepada seluruh elemen untuk menyambut mereka dengan gembira. Ia berharap penyelenggaraan Idul Fitri sama seperti tahun-tahun sebelumnya yang cenderung lancar dan damai.(Gn/Humas)
